Lebih Baik Hidup Sederhana, Daripada Hidup Mewah Namun Hasil Hutang

Hidup Sederhana
Sumber :
  • shutterstock

Sederhana dalam menjalani kehidupan seharian, usah terlalu mengikuti gaya dan kehendak nafsu untuk mengejar harta dunia karena kehendak manusia tidak pernah cukup dan tidak akan puas. Sesungguhnya jika seseorang yang terlalu menuruti kehendak nafsu maka hidupnya akan binasa kelak.

Rahasia di Balik Puasa Senin-Kamis: Bukan Hanya Lapar, tapi Kunci Ketenangan Hidup

Kadang kala Kita Tidak Menyadari Bahwa Hidup Kita Sungguh Bertuah Dan Ramai Orang Di Luar Sana Yang Menginginkan Kehidupan Seperti Kita

Perlu kita renung seketika bahwa kesederhanaan yang membuatkan seseorang itu lebih bahagia dalam menjalani kehidupan karena dia mampu membahagiakan masa untuk kerja dan masa untuk hubungan sesama manusia. Tidak terlalu fokus kerja dan kejar kekayaan semata-mata.

Tidak Akan Masuk ke Dalam Neraka Seorang yang Menangis Karena Takut Kepada Allah

Kesederhanaan Akan Membuka Ruang Untuk Kita Menyadari Lebih Tentang Makna Kehidupan

Hidup yang simple ini akan membuka ruang untuk kita kerap berpikir tentang makna kehidupan. Selalu berpikir bahwa segala kemewahan yang kita kejar di dunia ini tidak akan kekal sehingga akhir hayat, apa yang penting adalah amalan dan kebaikan kita sesama makhluk yang akan diperhitungkan kelak di hadapan Tuhan.

Bukan Hanya Obat Medis: Menguak Rahasia Penyembuh Sejati dari Segala Penyakit

Walaupun kemewahan hidup setengah orang nampak indah di mata semua, tapi kita harus sadar dan berpesan pada diri bahwa kesederhanaan dalam hidup adalah lebih baik.

Lebih Baik Hidup Simple Daripada Hidup Mewah Yang Terhimpit Dengan Pelbagai Masalah Dan Hutang.

Memang mudah untuk kita ungkapkan, tapi sukar untuk kita terima dan hadam sebagai pedoman hidup karena sudah menjadi lumrah cara manusia berpikir bahwa apabila kita mempunyai hidup yang mewah dan memiliki harta yang banyak hanya dapat melunaskan banyak kehendak hati dalam membeli dengan bertujuan untuk mencapai kebahagiaan hidup.

Tapi janganlah sampai kita terlena di buai mimpi bagi memenuhi kekayaan duniawi yang bersifat sementara sahaja, hingga kita terlupa tujuan utama dan tanggung jawab kita di dunia ini.

Oleh itu, per banyak amalan dan hubungan kita sesama manusia serta menaati perintah Tuhan untuk dijadikan bekal dan perhitungan di akhirat kelak.

Artikel ini sebagian sudah di translate ke bahasa Indonesia dan sebagian lagi masih menggunakan bahasa melayu yang bersumber dari nakbebel.my dengan judul artikel asli Tak Semestinya Kaya Baru Boleh Menikmati Hidup.