5 Kegundahan Hati yang Harus Kamu Jawab Supaya Yakin Dengan Hubunganmu
Bisa jadi perubahannya terjadi saat dia tua atau sudah dapat karma. Dan belum tentu kamu akan tahan sampai saat itu tiba.
3. Apakah Kamu Dan Dia Berhasil Menyamakan Visi Misi Hubungan Sekarang dan Di Masa Depan?
Hubungan Yang Sehat
- tvn
Jangan membohongi diri, kamu pasti punya harapan ‘kan? bagaimana hubungan atau rumah tanggamu nanti berjalan. Soal kamu akan bekerja atau tidak setelah menikah, soal tinggal bersama mertua, orang tua atau ngontrak, soal pembagian nafkah, tabungan anak, pendidikan anak sampai tabungan hari tua.
Selama pendekatan atau pacaran, kamu sering mengatakan atau menyampaikan hal tersebut pada kekasihmu. Kamu bisa melihat tanggapan juga responnya. Apakah dia setuju, menentang dengan alasan lain. Jika menentangpun, apakah kamu sendiri setuju dengan keputusannya atau tidak?
Intinya, kamu harus yakin bahwa dia memang punya visi misi yang sama denganmu soal hubungan kalian sekarang atau di masa depan. Jika kamu belum berpikir sejauh itu, tandanya kamu belum siap untuk serius dengan dirinya.
Jika tidak, maka kamu harus legowo ketika dialah yang mengambil alih keputusan hubungan di masa depan kalian nanti.
4. Apakah Kamu Sudah Mendapatkan Petunjuk Tuhan Soal Dirinya?
Jodoh Ditangan Tuhan
Sebenarnya Tuhan sering memberikan kode jika memang dia adalah orang yang terbaik untukmu atau tidak. Misal, kemudahan ketika mendapatkan restu orang tua, perkenalan yang cenderung singkat tapi serasa sudah punya ikatan yang kuat, sikap juga sifatnya yang membuat kamu yakin, serta cara pandang dan pemikirannya soal masa depan nanti.
Selain itu, saat kamu mengistikharahkan namanya, Tuhan pasti akan memberikan petunjuk dengan segala cara. Oleh sebab itu, pekalah pada segala kode yang Tuhan berikan.
Saat hal itu terlalu sensitive, misal tidak mendapatkan restu atau hubunganmu dengannya toxic, lebih baik kamu mulai berpikir untuk melepaskannya.
5. Apakah Dia Membawa Hubungan Kalian Maju Atau Bertahan Di Tempat Saja?
Aku yang Dipilih Tuhan
Jika dia atau kamu masih punya halangan untuk meresmikan hubungan ke tahap yang lebih serius. Ya, mau bagaimana lagi, kamu memang harus bersabar menunggunya. Karena dia memang punya alasan yang masuk akal. Seperti masih melanjutkan pendidikan atau mengejar restu orang tua bersama.
