Heboh Lagi Benarkah Jessica Wongso Seorang Psikopat? Ahli Jelaskan Ciri Anak dengan “Bakat" Psikopat
- Photo on Instagram by @deadline.co.id
2. Menyakiti Binatang
Ketika seorang anak kejam pada binatang maka kita harus berhati-hati sebab kondisi anak-anak sebenarnya sangat suka dengan binatang maka tidak heran tokoh-tokoh kartun itu yang menarik malah binatang, ujar dokter Andri dalam laman youtube detik.com
Menurut Robert Hore, penulis buku Without Conscience, The Disturbing Worldof The Psychophat Among Us (The Guilford Press, London, 1999) menjelaskan tanda anak yang cenderung psikopat ialah tingkah lakunya yang sangat kejam ke hewan. Mulai menyiksa hingga membunuhnya.
3.Tidak Mau Bersosialisasi atau Antisosial
Rentang usia 2 tahun 90% anak-anak pasti suka bermain, namun berbeda hal dengan anak psikopat yang tidak memiliki kemauan bersosialisasi atau bermain dengan oranglain.
Kondisi anak dengan ‘bakat’ psikopat nampak terlihat dari bagaimana dia berinteraksi dengan oranglain. Jika dia bisa bicara dan menirukan, tapi tidak mau bersosialisasi bersama teman sebayanya , ini hal yang harus diperhatikan sebagai orang tua.
4.Tidak memiliki Empati
Anak psikopat tidak mengenal nilai moral dan kasih sayang, gemar merusak barang-barang sebagai bentuk melampiaskan hasrat pribadi.
5.Tidak Memiliki Ekspresi Wajah
Menurut studi dari University of New South Wales di Australia, yang telah diterbitkan dalam Journal of Abnormal ChildPsychology, menjelaskan jika salah satu tanda anak psikopat adalah tidak adanya ekspresi yang tersirat di wajahnya.
6.Sinis dan Abusif
Usia empat tahun sudah memiliki sikap sinis, protes dan tindakan mendorong kejam dan dilakukan secara konsisten (berulang-ulang). Kondisi ini bisa mengarahkan pada keadaan bahwa dia memiliki pemikiran yang berbeda.
Sebab pada psikopat dan sosiopat ada struktur saraf yang berbeda. Pada keluarga yang abusif (perilaku merugikan oranglain fisik, psikologi maupun emosional), dimana orangtua menjadi faktor seorang anak tidak bisa berkembang secara baik. Keadaan lingkungan seperti ini bisa merubah pola pikir anak menjadi tidak baik.
Pengobatan utama psikopat adalah psikoterapi dan memerlukan waktu yang cukup panjang dalam proses pengobatannya.
Dan idealnya solusi agar anak terhindar dari gangguan psikopat adalah dimulai dalam lingkungan keluarga dengan menciptakan suasana yang penuh kasih sayang. Jauh dari kekerasan demi menjaga kesehatan mental anak.