6 Bukti Bahwa Kencan Pertamamu Tak Sukses, Pikir Ulang Untuk Melanjutkan!
- lovepanky
Olret – Saat bertemu langsung dengan pasangan di kencan pertama, bisa jadi ekspektasi yang kamu harapkan sebelumnya ternyata tidak sesuai dengan harapan. Meski selama pendekatan online kamu merasa dia adalah orang yang tepat.
Namun pertemuan pertama kalian mengungkapkan segala hal soal dirinya. Sebab kamu bisa melihat bahasa tubuhnya secara langsung, mengobrolkan banyak hal, menilai mimik wajah dan sikapnya selama kencan pertama kalian.
Nah, jika kamu peka, sebenarnya saat kencan pertama itu ada kode yang bisa menjadi petunjuk apakah kamu akan melanjutkan hubungan (kencan untuk kedua kalinya) atau tidak.
Sebaiknya perhatikan semua kode yang ada sebagai bahan pertimbangan. Terlebih jika dia menunjukkan 6 sikap ini, pikirkan kembali masak-masak untuk mengenalnya lebih dekat.
1. Datang Terlambat Tanpa Adanya Kabar
Pertimbangan Sebelum Memutuskan Kencan Pertama
- freepik.com
Seharusnya jika dia menganggap kencan pertama kalian cukup penting dan menghargai dirimu. Dia akan mengusahakan untuk tidak datang terlambat atau setidaknya memberi kabar jika memang harus terlambat.
Namun, jika di kencan pertama kalian saja, dia sudah terlambat datang tanpa kabar atau permintaan maaf. Itu sudah menunjukkan attitude yang kurang baik.
Bisa jadi, jika dia tertarik padamu dan melanjutkan hubungan kalian. di lain waktu, dia akan memperlakukan kamu dengan lebih tidak baik. Jadi, pertimbangkan untuk melanjutkan hubungan, semenarik atau sekeren apapun dirinya.
2. Terlalu Menyombongkan Diri
Sebenarnya tujuan dari kencan pertama adalah memberikan impresi pada teman kencan. Membuat dia kagum dengan sikap yang baik dan bisa meninggalkan kesan yang baik. namun, mungkin karena ingin terlihat ‘wah’ di depan kamu.
Justru isi pembicaraan kalian hanya berfokus pada dirinya, segala pencapaiannya, dan sangat menunjukkan sikap yang menyombongkan diri sendiri. Seolah kamu adalah orang yang sangat beruntung bisa berkesempatan kencan juga dekat dengan dirinya.
Nah, normalnya, sikap seperti itu justru akan membuat kamu atau orang lain ilfeel dan kesal sendiri karena tidak diberikan kesempatan untuk berbicara. Kedepannya, bisa jadi, dia akan tetap bersikap sama atau justru lebih parah sampai merendahkanmu, karena merasa kamu baik-baik saja dengan segala kesombongan yang dia tunjukkan.