6 Tips Tema Obrolan Dengan Pasangan LDR, Supaya Hubunganmu Lebih Bewarna

Misalnya saja, saat kalian kencan pertama kali dan menghabiskan dua mangkok bakso sendirian, atau saat kamu bertamu ke rumah pasangan dan membuat kegaduhan di sana. Selain itu hal-hal romantic seperti saat dia memegang tanganmu, mengelus rambut kepalamu atau berciuman untuk pertama kali.

Tidak masalah untuk menyimpannya dan menjadikan itu sebagai bahan obrolan. Jadi kamu tahu apa yang paling disukai pasangan saat bisa menghabiskan waktu berdua denganmu, sekaligus yang membuat kalian mengingat kembali perjuangan-perjuangan di masa lalu yang sudah dilalui berdua.

4. Rencana Pertemuan Kelak

“Kita nanti kesini aja, ya? Atau kamu punya pendapat lain?”

Meski LDR, pasti ada waktu yang disempatkan untuk bisa bertemu secara langsung dan menghabiskan waktu dengan pasangan. Entah beberapa bulan atau minggu sekali. Nah, saat hari-hari menunggu pertemuan. Kamu dan pasangan bisa membahas rencana kalian ingin melakukan apa saja, libur kemana, atau rencana-rencana lainnya.

Jadi, kamu terlihat antusias untuk segera bertemu dengan pasanganmu. Dan dia akan merasa senang, karena kamu begitu menunggu kedatangannya.

5. Obrolan Soal Aktivitas Sehari-Hari

“Kamu ngapain aja hari ini? Apa ada yang membuat kamu terkesan?”

Obrolan soal aktivitas adalah hal yang paling umum ditanyakan saat hubungan LDR. Kalian berbagi cerita soal kegiatan yang dilalui, memberi komentar dan mendoakan yang terbaik pula. Saat kamu bingung, tema ini yang paling ampuh untuk mengusir kejenuhan.

6. Memancing Pasangan Curhat Masalahnya

“Kok wajah kamu kelihatan kusut gitu sih, Say? Ada masalah? Coba cerita?”

Curhat adalah salah satu tindakan sederhana, tapi selalu berhasil membuat pasangan merasa nyaman. Dia pun akan merasa senang, karena kamu terlihat begitu peduli pada dirinya serta mengkhawatirkan dia. Jadi, jangan ragu untuk menjadi pendengar yang baik pada setiap keluh kesah pasangan.

Berikan pasanganmu motivasi dan semangat, supaya dia tidak pernah menyerah. Percayalah! Meski kamu tidak bisa memeluknya dan memberikan ketenangan secara langsung, mendengarkan keluh kesahnya dan memberikan support lewat kata-kata juga cukup membuatnya tenang dan lebih baik.