11 Tanda Berbahaya Intoleransi Kafein, Penyebab dan Cara Pengobatannya
- freepik.com/author/jcomp
Pengobatan Alergi Kafein
Intoleransi kafein dapat diobati dengan beberapa cara:
Hindari kontak dengan alergen. Ini mungkin cara terbaik untuk mencegah reaksi alergi. Dengan menghindari makan atau minum makanan yang mengandung kafein seperti kopi, teh, minuman bersoda, coklat, minuman berenergi, obat-obatan tertentu seperti obat pereda nyeri migrain (Excedrin Migraine).
Minum obat alergi Ketika Anda melihat gejala alergi Antihistamin mungkin termasuk yang berikut:
- Antihistamin seperti klorfeniramin, difenhidramin (Diphenhydramine) Hydroxyzine (Hydroxyzine) untuk penderita alergi ringan.
- Obat-obatan yang digunakan untuk mengurangi hidung tersumbat, seperti antihistamin (Antihistamin) obat mengecilkan pembuluh darah Dekongestan
- Steroid seperti prednisolon, betametason dipropionat, clobetasol dapat membantu mengurangi peradangan akibat reaksi alergi, gatal-gatal dan asma.
- Obat topikal seperti lotion dan krim, seperti calamine, emolien, untuk melembabkan kulit. Mengurangi kulit merah dan gatal, mengurangi peradangan.
Imunoterapi Desensitisasi digunakan untuk mengobati reaksi alergi parah dan kronis yang tidak dapat dikendalikan. Pasien diberikan sejumlah kecil alergen dari waktu ke waktu melalui suntikan, obat tetes, atau tablet agar tubuh dapat menyesuaikan diri dengan alergen tersebut.
Perawatan ini harus di bawah kendali dokter Anda. Hal ini karena dapat menyebabkan reaksi alergi yang parah.
Informasi yang terkandung dalam artikel ini hanya untuk tujuan pendidikan dan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai nasihat kesehatan atau medis. Selalu konsultasikan dengan dokter atau penyedia layanan kesehatan lain yang memenuhi syarat mengenai pertanyaan apa pun yang mungkin kamu miliki tentang kondisi medis atau tujuan kesehatan.