Manfaat Puasa Intermittent Fasting untuk Tubuh

Buah yang Tidak Dianjurkan untuk Dikonsumsi Saat Berbuka Puasa
Sumber :
  • freepik

Olret – Belakangan ini, gaya hidup sehat semakin populer, dan salah satu metode yang banyak diperbincangkan adalah intermittent fasting atau puasa berkala. Tidak seperti diet ketat yang membatasi jenis makanan, intermittent fasting lebih fokus pada kapan kamu makan, bukan apa yang dimakan. Metode ini sudah dipraktikkan oleh banyak orang, termasuk selebriti dunia, karena dinilai efektif menyehatkan tubuh sekaligus menjaga berat badan. Tapi sebenarnya, apa saja sih manfaat intermittent fasting bagi kesehatan? Yuk, kita bahas lebih dalam!

Membantu Menurunkan Berat Badan

Salah satu alasan utama orang mencoba intermittent fasting adalah untuk mengontrol berat badan. Saat tubuh berpuasa, kadar insulin menurun sehingga tubuh lebih mudah membakar lemak sebagai sumber energi. Selain itu, dengan adanya “jendela makan” yang terbatas, otomatis asupan kalori juga lebih terkontrol.

Menariknya, beberapa studi menunjukkan intermittent fasting bisa menurunkan berat badan sama efektifnya dengan diet rendah kalori, tapi dengan cara yang lebih sederhana. Jadi, bagi kamu yang sering merasa diet itu ribet, metode ini bisa jadi solusi.

Meningkatkan Kesehatan Metabolisme

Intermittent fasting bukan hanya soal angka di timbangan, tapi juga berhubungan dengan kesehatan metabolisme. Puasa berkala terbukti dapat menurunkan kadar gula darah dan meningkatkan sensitivitas insulin. Hal ini penting untuk mencegah risiko diabetes tipe 2.

Selain itu, intermittent fasting juga bisa menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan trigliserida dalam darah, sehingga baik untuk kesehatan jantung. Jadi, manfaatnya bukan hanya terasa di luar, tapi juga di dalam tubuh.