Pekerjaan dengan Gengsi Tinggi tapi Gaji Pas-Pasan
- freepik
Pekerjaan sebagai arsitek sering diasosiasikan dengan profesi yang kreatif, inovatif, dan dihormati. Orang-orang membayangkan arsitek sebagai sosok yang mendesain gedung-gedung keren dan memiliki gaya hidup mewah. Tapi realitanya, gaji arsitek pemula sering kali nggak sebanding dengan waktu, tenaga, dan kreativitas yang mereka curahkan. Ditambah lagi, proyek besar biasanya dikuasai oleh firma arsitektur ternama, sehingga arsitek pemula harus berjuang keras untuk mendapatkan klien sendiri.
4. Seniman atau Desainer Grafis
Banyak orang menganggap seniman dan desainer grafis sebagai profesi yang penuh kebebasan dan ekspresi diri. Tapi, mencari penghasilan stabil di bidang ini nggak semudah yang dibayangkan. Kecuali sudah punya nama besar atau klien tetap, banyak seniman dan desainer grafis yang harus menghadapi klien dengan budget rendah, proyek yang nggak selalu konsisten, dan persaingan yang ketat.
5. Pramugari/Pramugara
Profesi ini sering dikagumi karena terlihat glamor—bisa keliling dunia, mengenakan seragam rapi, dan melayani penumpang di pesawat. Tapi di balik itu, banyak pramugari dan pramugara yang harus bekerja dengan jadwal ketat, jam kerja yang melelahkan, dan gaji yang nggak selalu sebanding dengan beban kerja mereka. Ditambah lagi, mereka harus selalu tampil prima meskipun tubuh sedang kelelahan.
6. Pekerja LSM atau Organisasi Sosial
Bekerja di LSM atau organisasi sosial sering dipandang sebagai profesi yang mulia dan penuh dedikasi. Mereka terlibat dalam program kemanusiaan, lingkungan, hingga advokasi hak asasi manusia. Tapi, karena sifatnya yang nonprofit, gaji pekerja LSM sering kali jauh dari standar industri lainnya. Banyak dari mereka yang bertahan karena panggilan hati, bukan semata-mata untuk mencari penghasilan besar.