5 Tips Menabung Ala Orang Jepang, Cocok Untuk Penghasilan yang Pas-Pasan

Ilustrasi menabung
Sumber :
  • https://www.pexels.com/@maitree-rimthong-444156

Olret – “Prinsip Kaizen bisa diterapkan disini!”

Siapa yang tidak ingin punya tabungan membengkak alias banyak?

Hanya saja, menabung di tengah ekonomi yang serba sulit dengan penghasilan pas-pasan memang bukan hal yang mudah. Meski sempat berhasil menabung pun, saat keadaan terdesak mau tidak mau tabungan harus digunakan.

Namun, walau seringkali gagal dan sulit, jangan menyerah untuk terus menabung. Sebab dengan memiliki tabungan ada harapan untuk masa depan/tua yang lebih baik. Selain itu, saat keadaan darurat dan tidak diprediksi terjadi, masih ada biaya untuk mengcover kehidupan.

Nah, Terkhusus buat kamu yang ingin tetap menabung ditengah pendapatan yang minim alias pas-pasan, kamu bisa mencoba tips menabung ala orang Jepang ini!

Mau tahu? yuk simak artikel berikut selengkapnya! 

Menabung Dengan Prinsip Kaizen!

menabung

Photo :
  • https://media.bareksa.com/

Pernah mendengar prinsip Kaizen

Kaizen berasal dari Bahasa Jepang yang berarti perubahan baik. Menurut Forbes, Kaizen merupakan cara untuk memperbaiki kekurangan diri dengan tindakan kecil yang dilakukan bertahap untuk dijadikan kebiasaan.

Prinsip ini dapat meningkatkan produktivitas. Meski awalnya terlihat sepele dan tidak terlalu berdampak, namun jika dilakukan dengan disiplin tinggi, komitmen dan kontinuitas maka lama-kelamaan akan menjadi hal yang besar juga bermanfaat.

Prinsip Kaizen dapat digunakan dalam kegiatan produktif sehari-hari, perkembangan skill hingga masalah finansial termasuk urusan menabung. 

Prinsip Kaizen Dalam Menabung.

Meski penghasilan pas-pasan maupun harus terpakai saat darurat, bukan berarti kamu tidak bisa menabung, apalagi sampai berhenti menabung.

Yuk ikuti beberapa tips ini, supaya kamu terus bersemangat menabung dan tabungan kamu tetap bisa membengkak. 

1. Pastikan Menabung Menjadi Alokasi Pertama

Bersyukur berapapun pendapatan yang didapatkan setelah bekerja keras sepenuh hati. Nah, selanjutnya adalah pastikan Menabung menjadi alokasi pertama yang harus diisi. Meski itu hanya 20% atau lebih kecil lagi dari total pendapatan.

Dengan menabung terlebih dahulu, maka kamu tidak perlu khawatir untuk menggunakan sisa lainnya untuk kebutuhan hidup. Bahkan ketika tabunganmu harus terpakai, tetap alokasikan beberapa nominal untuk ditabung setiap mendapatkan penghasilan.

Sebagaimana prinsip Kaizen, buatlah kebiasaan menabung sebagai hal pertama yang dilakukan ketika mendapatkan penghasilan berapapun jumlahnya. 

Penasaran apa lagi tips prinsip selanjutnya. Kamu bisa baca selengkapnya disini.