Ikhlaskan Dia Yang Mengkhianati, Sebab Kamu Pantas Dapat Yang Lebih Baik

Memaafkan dengan ikhlas
Sumber :
  • freepik.com

Olret – Ikhlaskan Dia yang Mengkhianati, Anggap Saja Pengkhianat Memang Pantas Dapat Pengkhianat

Hidup ini akan tetap berjalan. Meski ada yang pergi, meski ada yang mengkhianati dan membuat hatimu terluka. Hari esok, masih lah jadi misteri. Siapa tahu kamu akan memperoleh kejutan yang membuatmu bahagia, serta menyembuhkan rasa sakit yang kamu punya.

Jadi, buatmu yang sekarang dikhianati, buat kamu yang begitu kecewa dan kehilangan kepercayaan dari seseorang yang kamu perjuangkan dan sayang selama ini. Berhentilah menangis dan tegar kan hati, walau itu berat.

Biarkanlah yang mengkhianati pergi dan mendapatkan karma nanti. Sedang kamu, pasti mendapatkan yang lebih baik.

Pengkhianat Bukanlah Orang Yang Patut Kamu Pertahankan Atau Tangisi. Justru Harus Kamu Biarkan Pergi, Karena Dia Hanya Akan Menyakiti.

Ikhlas

Photo :
  • tiktok

Ketika seseorang yang kamu sayang dan percaya ternyata mengkhianati, bahkan setelah beberapa kali kamu maafkan. Saatnya untuk mengambil tindakan tegas dengan membiarkannya pergi.

Kamu sudah memberikan banyak kesempatan buat dia. Rela bertahan, padahal hatimu sudah sangat sakit dengan segala pengkhianatannya. Kamu berhak bahagia dan rasanya tak pantas untuk menangisi kepergiannya.

Sebab pengkhianat bukanlah orang yang pantas untuk kamu tangisi dan pertahankan. Percayalah, jika dia masih di sisimu, dia hanya akan menyakitimu seterusnya.

Jika Kamu Merasa Sulit Melepaskannya, Itu Bukan Karena Kamu Yakin Dia Bisa Membahagiakanmu dan Berubah. Tapi, Kamu Tidak Mau Rugi Dengan Semua Perjuangan Yang Kamu Berikan.

Diam dan belajar ikhlas

Photo :
  • instagram

Tanyakan pada diri dan hatimu, apakah benar kamu masih punya cinta untuknya. Apalagi setelah semua pengkhianatan yang dia lakukan. Pastilah membuatmu sulit lupa. Apalagi jika banyak kesempatan yang kamu berikan, tidak bisa membuatnya berubah lebih baik.

Sadarilah bahwa kamu sedang bertahan dengan orang yang salah, kamu hanya takut merasa rugi perjuangan yang kamu berikan. Sadarilah bahwa kamu hanya pura-pura baik saja dengan semua rasa sakit yang kamu terima.

padahal, jika kamu mau, kamu bisa melepaskan untuk kebahagiaanmu dan ketenangan hatimu

Jadi Lebih Baik Belajarlah Mengikhlaskan. Ikhlas Dia Pergi, Ikhlas Pula Untuk Abai Pada Semua Sakit Yang Dia Berikan. Fokus Bahagiakan Dirimu Sendiri.