Nilailah Seseorang Dengan Langsung Mengenalnya, Bukan Hanya Dari Ceritanya
Selain Itu, Ikut Menilai Seseorang Hanya Dari Ceritanya Dan Katanya Orang Lain. Justru Akan Membuat Diri Kita Merugi. Mulai Dari Mengghibah Seseorang, Hingga Di Jadikan Kondisi Seperti Orang Orang Yang Kita Gibah
Fakta Bahwa Teman Pacarmu Tidak Menyukaimu
- freepik.com
Apa sih, yang kamu dapatkan dari ikut ikutan membenci dan menghibahi seseorang?
Solidaritas teman? Atau merasa tak enak saja, jika tak ikut menggunjing orang lain. Padahal, justru lebih banyak kerugian yang akan kita dapatkan dari ikut ikutan membenci orang lain hanya dari katanya saja.
Pertama, belum tentu sepenuhnya yang diucapkan oleh teman kita adalah benar, sehingga kita akan malu sendiri nanti.
Kedua, bisa menjadi lahan gibah yang hanya akan menambah dosa dan mengurangi pahala yang kita miliki.
Ketiga, jika ghibah itu tak benar karena kita tak mau tabbayun terlebih dahulu. Maka akan menjadi fitnah yang bisa saja menghancurkan hidup seseorang.
Keempat, karma yang akan kita peroleh dari apa yang kita tanam. Bisa jadi, suatu hari kita akan mendapatkan kondisi yang lebih buruk dari orang-orang yang pernah kita gibahi sebelumnya.
Justru Sebagai Teman Yang Baik, Saat Tahu Teman Kita Dalam Keadaaan Membenci Orang Lain. Cukup Berikan Dukungan Moril Dan Ajak Untuk Lebih Mendekatkan Diri Pada Tuhan. Jangan Ikutan Membenci, Memanasi Apalagi Mengompori Agar Kebencian Semakin Meruncing
Ilustrasi pertemanan dengan bermacam karakter
- https://www.pexels.com/@Zun1412
Boleh membela teman yang merasa tersakiti atau mempunyai masalah dengan orang lain. Namun, sebagai seorang teman yang baik, justru cobalah untuk menghibur dengan memberi dukungan moril dan ajak teman untuk lebih mendekatkan diri pada Tuhan. Syukur, jika kamu mempunyai solusi yang bisa kamu berikan pada temanmu.
Lalu, berhentilah untuk semakin mengompori dan memanasi masalah yang ada. Tak perlu ikut campur, karena kamu sama sekali tak punya urusan di dalamnya. Hanya, lindungilah temanmu dengan cara yang benar dan baik.
Jika, tak benar benar tahu masalah yang terjadi. Lebih banyaklah diam, atau berikan masukan yang positif tanpa terpengaruh untuk ikut membenci.