Melawan Hipertensi: Rahasia Tersembunyi di Balik Diet Rendah Karbohidrat
- Youtube
Panduan Awal untuk Perjalanan Anda
Tertarik untuk mencoba? Ini bukan sekadar diet, ini adalah perubahan gaya hidup. Berikut adalah beberapa langkah sederhana namun revolusioner dari Putra Wijaya yang bisa Anda terapkan:
Tembak Mat-Matian Gula: Mulai dengan hal paling sederhana. Singkirkan semua minuman dan makanan manis, termasuk kopi atau teh yang memakai gula.
Batas Karbohidrat Ketat: Kurangi asupan karbohidrat harian Anda hingga 20 gram, setara dengan sekitar tiga sendok makan nasi. Jauhi karbohidrat olahan seperti roti, tepung, dan mi instan.
Hidupkan Kembali Protein: Jadikan protein sebagai menu utama. Konsumsi 50-100 gram protein hewani per kali makan, dua hingga tiga kali sehari. Jangan khawatir, Anda boleh membumbui dengan garam.
Dapatkan Energi dari Lemak Baik: Daripada karbohidrat, biarkan lemak alami dari daging, seperti steak sirloin, menjadi sumber energi utama Anda.
Bergerak dan Beristirahat: Jangan lupakan pentingnya aktivitas fisik. Lakukan jalan kaki 8.000-10.000 langkah setiap hari dan pastikan Anda mendapatkan tidur yang cukup.
Kenapa Garam Penting dalam Diet Rendah Karbohidrat?
Ini adalah bagian yang paling sering disalahpahami. Saat Anda beralih ke diet rendah karbohidrat, tubuh Anda akan membuang banyak air dan natrium.