Apakah Jagung Baik Untuk Menurunkan Berat Badan? Temukan Jawabannya!

Jagung Baik Untuk Menurunkan Berat Badan
Sumber :
  • U-Repot

Olret – Apakah Anda menikmati makan hangat, jagung utuh yang dipanggang dan dibumbui dengan garam dan lemon di hari hujan? Atau mungkin sup jagung panas dan hangat selama musim dingin? Siapa yang tidak? Jagung, juga dikenal sebagai makai atau bhutta, adalah salah satu biji-bijian paling populer di seluruh dunia.

Di banyak negara tropis dan subtropis, jagung merupakan makanan utama yang dikonsumsi masyarakat. Selain itu, kemudahan dalam menyiapkan dan mendapatkan makanan berbahan dasar jagung membuat mereka cukup populer di kalangan anak muda dan orang dewasa.

Ada beberapa cara di mana seseorang dapat menggunakan jagung.

Jagung adalah sayuran yang digunakan untuk berbagai hal, seperti minyak, sereal, keripik, dll. Selain itu, Anda dapat menikmati berbagai bentuk camilan lezat seperti popcorn, chaat jagung, tortilla, dll.

Biji-bijian lezat ini merupakan sumber yang baik dari mikronutrien penting seperti kalium, magnesium, vitamin A dan C, folat, dan antioksidan. Tapi tahukah Anda bahwa jagung dapat membantu menurunkan berat badan?

Ya, memasukkan jagung dalam perjalanan penurunan berat badan Anda membantu menurunkan beberapa kilogram ekstra. Namun, seperti setiap makanan lainnya, sangat penting untuk mengkonsumsi jagung dalam jumlah sedang.

Jagung untuk Menurunkan Berat Badan

Jagung Baik Untuk Menurunkan Berat Badan

Photo :
  • U-Repot

Jagung padat nutrisi dan tinggi air dan serat. Makan itu membantu mengurangi nafsu makan dan menyebabkan rasa kenyang. Selain itu, ia terus mengambil air setelah tertelan dan menumpuk, membuat Anda kenyang lebih lama. Anda dapat menggunakannya untuk menggantikan produk makanan berkalori tinggi dan tidak sehat lainnya.

Kandungan serat makanannya yang tinggi juga menghentikan tubuh Anda menyerap kalori. Jagung memiliki sejumlah besar selulosa, serat tidak larut yang tidak dapat diproses oleh tubuh kita. Namun, ketika jagung dikunyah untuk waktu yang lebih lama, dinding selulosa juga rusak, memungkinkan saluran pencernaan menyerap lebih banyak nutrisi daripada sebelumnya.

Jagung manis kaya akan karbohidrat, serat, vitamin, dan mineral. Selain itu, penelitian membuktikan bahwa jagung manis adalah probiotik yang fantastis karena mengandung bakteri usus sehat yang meningkatkan pencernaan dan metabolisme, berkontribusi pada penurunan berat badan.