HOT: Malaysia Dapat Kabar Terbaik Saat Banding FIFA
- vnexpress.net
Olret – Federasi Sepak Bola Malaysia secara tak terduga diberi lebih banyak waktu untuk melengkapi berkas bandingnya ke CAS.
Hari ini, 8 Desember, adalah batas waktu bagi Federasi Sepak Bola Malaysia untuk mengajukan banding atas hukuman FIFA ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS).
Selama beberapa hari terakhir, banyak informasi yang menunjukkan bahwa Malaysia tidak lagi tertarik untuk mengajukan banding ke FIFA dan tampaknya menerima hukuman dari Federasi Sepak Bola Dunia.
Akhir bulan lalu (28 November), surat kabar Berita Harian menyatakan telah secara proaktif menghubungi CAS melalui surel untuk mendapatkan informasi terbaru terkait kasus tersebut. Dalam surat balasan yang dikirimkan kepada BH Online, perwakilan media CAS, Vanessa Tracey, mengonfirmasi bahwa pihaknya belum menerima banding dari FAM.
Namun, pada pagi hari tanggal 8 Desember, Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) mengonfirmasi bahwa mereka telah mengajukan banding ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) atas sanksi FIFA terhadap badan pengatur sepak bola nasional dan tujuh pemain naturalisasi ilegal.
Kabar baiknya adalah FAM telah diberi lebih banyak waktu untuk menyelesaikan kasusnya sebelum menyerahkannya ke CAS. Dalam sebuah pernyataan hari ini, penjabat presiden FAM, Datuk Yusoff Mahadi, mengatakan bahwa tim hukum asosiasi telah diberi waktu 10 hari untuk mempersiapkan dan menyerahkan semua argumen tertulis, dengan batas waktu 18 Desember.
"FAM berkomitmen untuk menangani proses ini secara profesional dan transparan, dengan mematuhi semua prosedur hukum yang berlaku," ujar Yusoff. "Perkembangan lebih lanjut akan diumumkan pada waktunya."
Pernyataan FAM juga bertujuan untuk mengklarifikasi informasi menyusul laporan pekan lalu bahwa seorang juru bicara CAS mengaku tidak menerima banding dari Malaysia, yang memicu kritik publik dan kebingungan mengenai apakah asosiasi tersebut akan mengambil tindakan apa pun.
Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) masih harus menunggu keputusan akhir FIFA dan CAS untuk dapat secara resmi menghukum tim Malaysia karena menggunakan pemain naturalisasi tersebut di kualifikasi Piala Asia 2027.
Tim Vietnam harus menunggu cukup lama untuk mengetahui apakah mereka akan mendapatkan kemenangan 3-0 dalam kekalahan 0-4 dari Malaysia pada Juni 2025. Jika mereka menang, tim Vietnam akan secara resmi mendapatkan tiket ke putaran final Piala Asia 2027.