Bockbuster Senilai 75 Juta Euro Akan Dilikuidasi oleh MU pada bulan Januari?

Olret – Rasmus Hojlund kemungkinan akan meninggalkan Man United lebih cepat dari perkiraan, karena Napoli ingin membeli striker Denmark tersebut secara permanen di bursa transfer Januari.

Menurut sumber dari The Mirror, Manchester United berencana untuk mempercepat proses perpisahan dengan striker Rasmus Hojlund, yang bermain gemilang di Napoli, alih-alih menunggu hingga musim panas 2026 seperti yang disepakati sebelumnya.

Bergabung dengan Napoli dengan status pinjaman di hari terakhir bursa transfer musim panas, Hojlund langsung memberikan kesan yang kuat, mencetak 4 gol dalam 6 pertandingan di semua kompetisi untuk tim asuhan Antonio Conte.

Performa impresif ini membuat Napoli bertekad untuk mengaktifkan klausul pelepasan senilai 44 juta Euro lebih awal. Di pihak MU, dewan direksi juga menyetujui usulan untuk "menyelesaikan kesepakatan lebih awal", sehingga menghindari terulangnya masalah yang mereka alami dengan Jadon Sancho.

Hojlund sebelumnya direkrut MU dari Atalanta pada musim panas 2023 dengan biaya hingga 75 juta Euro, mengingat klub tersebut belum berhasil mendatangkan Harry Kane.

Namun, ekspektasi tinggi tersebut langsung berubah menjadi kekecewaan: striker Denmark tersebut hanya mencetak 14 gol dalam 62 pertandingan Liga Primer, yang menyebabkan nilai transfernya turun hampir setengahnya.

Meskipun mengaku ingin bertahan di Old Trafford untuk bersaing memperebutkan posisi, Hojlund terpaksa hengkang ketika pelatih Ruben Amorim mencoretnya dari skuad untuk empat pertandingan pertama musim ini. Kontak dengan Napoli, dikombinasikan dengan kepercayaan Conte, membantu Hojlund bangkit kembali di Serie A.

Namun, striker berusia 22 tahun itu saat ini sedang menepi karena cedera paha yang dialaminya saat latihan tim nasional Denmark. Ia diperkirakan akan kembali bermain untuk pertandingan melawan Lecce pekan depan.

Sayangnya, Napoli juga kehilangan Kevin De Bruyne karena cedera serupa, sehingga membuat kedua pemain ini harus berpisah untuk sementara waktu.

Menurut para pakar Inggris, keputusan MU untuk melepas Hojlund menunjukkan keinginan mereka untuk merestrukturisasi skuad dan meminimalkan kerugian finansial.

Kesepakatan ini juga dipandang sebagai langkah bijak untuk "menghindari Sancho kedua" karena pemain Inggris tersebut pergi dengan cara yang kontroversial dan menyebabkan klub kehilangan banyak uang dalam hal gaji dan biaya transfer.

Jika Napoli berhasil mengaktifkan pembelian tersebut, Hojlund secara resmi akan mengakhiri perjalanannya yang singkat namun penuh gejolak di Manchester United, di mana ia pernah diharapkan menjadi "Erling Haaland-nya Setan Merah".