Kalahkan Messi, Son Heung Min Raih Gelar Mulia

Son Heung Min
Sumber :
  • 24h.com.vn

Olret – Mengalahkan superstar Lionel Messi dalam pemungutan suara penggemar, Son Heung Min dengan gemilang memenangkan gelar "Gol Terbaik MLS 2025", mengukuhkan statusnya sebagai bintang Asia.

Julian Alvarez Bersinar, Atletico Menang Meyakinkan

Meskipun terus menunjukkan performa gemilang dalam balutan seragam Inter Miami, superstar Lionel Messi secara mengejutkan kehilangan gelar "Gol Terbaik MLS 2025" dari Son Heung Min dari Los Angeles FC (LAFC), salah satu pemain rookie paling bersinar musim ini.

Menurut pengumuman terbaru Major League Soccer (MLS), gol tendangan bebas memukau Son melawan FC Dallas pada bulan Agustus terpilih oleh para penggemar sebagai "Gol Terbaik Tahun 2025", melampaui gol solo berkelas Messi dalam kemenangan 4-1 Inter Miami atas Montreal di pekan ke-22.

Man Utd Incar Vitor Roque dari Barcelona, ​Ruben Amorim Punya Rekrutan Musim Dingin Pertamanya?

Tendangan bebas Son, yang juga merupakan gol pertamanya di MLS, dipuji karena tekniknya yang sempurna, lintasannya yang berbahaya, dan ketenangannya dalam penanganan, sehingga membuat kiper lawan hanya berdiri di sana menyaksikan.

Sementara itu, gol keempat Messi dalam kemenangan Inter Miami atas Montreal juga impresif. Sang megabintang Argentina menggiring bola dengan berani melewati dua pemain bertahan sebelum melepaskan tembakan dari sudut sempit.

Arsenal Catat Rekor Luar Biasa Setelah 122 Tahun

Namun, suara terakhir jatuh kepada Son Heung-min, menjadikannya pemain Asia pertama dalam sejarah MLS yang memenangkan penghargaan tersebut.

Messi sedang menjalani musim yang luar biasa. Di usia 38 tahun, ia telah mencetak 29 gol dalam 28 pertandingan, memenangkan Sepatu Emas MLS 2025, dan menjadi kandidat utama untuk penghargaan MVP.

Namun, kekalahan dari Son dalam kategori "Gol Terbaik" menunjukkan semakin tingginya persaingan di MLS, tempat berkumpulnya banyak bintang internasional.

Bergabung dengan LAFC dari Tottenham Hotspur pada musim panas, Son Heung-min dengan cepat beradaptasi dan menjadi bintang bagi tim asal California tersebut. Hanya dalam 10 pertandingan, ia mencetak 9 gol dan 3 assist, berkontribusi besar bagi keberhasilan LAFC lolos ke babak playoff.

Media Amerika berkomentar bahwa kemenangan Son bukan hanya titik balik simbolis bagi para pemain Asia, tetapi juga menunjukkan daya tarik global MLS di era baru.