MU Membuat Bintangnya Berhenti Menonton Sepak Bola

Man United
Sumber :
  • 24h.com.vn

OlretTyson Fury, legenda tinju, mengungkapkan bahwa ia telah resmi meninggalkan Manchester United setelah bertahun-tahun tim tersebut mengalami krisis. Legenda Inggris ini beralih ke pacuan kuda alih-alih terus mendukung tim favoritnya.

Van Dijk Menanggapi Legenda MU: "Jangan Terlalu Jauh"

Tyson Fury, salah satu petinju legendaris, mengaku sudah tidak tertarik lagi dengan sepak bola, terutama Manchester United, tim yang pernah ia cintai dengan sepenuh hati. Dalam sebuah wawancara dengan saluran Racing TV, Fury secara terbuka mengungkapkan bahwa ia berhenti mengikuti sepak bola setelah melihat tim kesayangannya terjebak dalam krisis terlalu lama.

Fury adalah penggemar berat United, tidak hanya mengunjungi Old Trafford berkali-kali tetapi juga memiliki kesempatan untuk duduk di sebelah Sir Alex Ferguson dalam kemenangan bersejarah 4-3 atas Liverpool di Piala FA pada tahun 2024.

Liverpool Geram Dengan Keputusan VAR di Laga Akbar Lawan Real Madrid

Namun, ia memutuskan untuk meninggalkan tim setelah serangkaian pertandingan mengecewakan, terutama di bawah kepemimpinan pelatih Ruben Amorim, yang datang dengan harapan perubahan tetapi tidak membawa perbaikan apa pun.

Rekor MU dalam 29 pertandingan terakhir di bawah kepemimpinan Amorim hanya 28 poin, angka yang sangat buruk untuk tim yang dulunya merupakan kekuatan kelas dunia.

Man Utd Incar Vitor Roque dari Barcelona, ​Ruben Amorim Punya Rekrutan Musim Dingin Pertamanya?

Setelah hasil imbang yang mengecewakan dengan Fulham, para penggemar MU merasa sangat kecewa dan menuntut pemecatan Amorim. Dalam konteks itu, Fury menegaskan bahwa ia tidak ingin lagi melihat kegagalan tim, dan telah beralih ke kecintaannya pada pacuan kuda.

Fury berbagi: "Saya tidak mendukung sepak bola lagi. Dulu saya penggemar Man United, tetapi mereka sudah begitu lama terjebak sehingga saya tidak ingin mendukung tim mana pun lagi. Dulu saya mendukung Inggris, tetapi setelah mereka kalah dari Islandia di Euro 2016, saya menganggap sepak bola sudah berakhir. Sekarang saya hanya menyukai pacuan kuda, itu saja!"

Perubahan ini sungguh mengejutkan, karena sebelumnya, Fury tak hanya mencintai MU, tetapi juga merupakan penggemar berat timnas Inggris. Namun, setelah kekalahan telak timnas Inggris di Euro 2016 melawan Islandia, ia memutuskan untuk meninggalkan olahraga ini. Saat ini, MU masih terpuruk dalam kekecewaan.

Setelah hasil imbang yang mengecewakan melawan Fulham, mereka bersiap menghadapi Grimsby Town di putaran kedua Piala Carabao sebelum kembali ke Liga Primer dengan pertandingan melawan Burnley pada 30 Agustus.

Pertanyaan seputar masa depan Ruben Amorim dan apakah Manchester United dapat kembali ke performa terbaiknya masih menjadi topik hangat.