Tindakan Wewenang-Wenang Ter Stegen Membuat Barca Tidak Senang

Barca
Sumber :
  • x.com

Olret – Marc-André ter Stegen baru saja melakukan tindakan yang membuat manajemen Barcelona gusar.

Rabiot Selangkah Lagi Menandatangani Kontrak Dengan Barcelona

Asosiasi Pesepak Bola Spanyol (AFE) telah mengeluarkan pernyataan tegas menentang rencana kontroversial La Liga untuk menghadapi Villarreal dan Barcelona di Miami pada bulan Desember.

Pernyataan tersebut ditandatangani oleh seluruh 20 kapten La Liga, termasuk kapten Barça Marc-André ter Stegen. Hal ini semakin meningkatkan ketegangan antara kiper Jerman tersebut dan klub.

Transfer MU : Man United Percepat Likuidasi Pemain Surplus, Amorim Inginkan Adam Wharton?

Menurut RAC1 (Catalonia), urusan internal Barcelona "tidak senang" dengan keputusan Ter Stegen untuk menandatangani dokumen tersebut, dan klub mengatakan bahwa langkah tersebut "bertentangan dengan kepentingan klub".

Sebelumnya, Presiden Joan Laporta telah menegaskan bahwa bermain di AS akan menjadi "kehormatan besar", dan bahwa Barca sangat mendukung keuntungan komersial dan pemasaran yang akan dihasilkan dari acara tersebut.

Berita Transfer Hari Ini : Dua klub Inggris Incar Marc Casado, Nemanja Matic Siap Kembali ke Serie A

Namun, AFE menyebut rencana tersebut "tidak sopan", mengkritik La Liga karena menerapkannya tanpa berkonsultasi dengan serikat pekerja dan mengabaikan kepentingan para pemain.

Keputusan Ter Stegen semakin memperburuk hubungan yang sudah tegang antara dirinya dan Barca, mulai dari penolakannya menerima keputusan menjual dirinya hingga penolakannya menandatangani laporan medis yang memungkinkan klub menggunakan sebagian gajinya untuk keperluan pendaftaran pemain.

Perkembangan terbaru ini tentu akan memperdalam keretakan hubungan, dan perpisahan yang tak terelakkan antara Ter Stegen dan Barcelona diprediksi akan diwarnai badai di masa mendatang.

Menurut banyak sumber di Spanyol, Marc-André ter Stegen memiliki sikap buruk terhadap pelatih Hansi Flick di akhir musim lalu. Saat pemain ini pulih dari cedera, ia meminta untuk menjadi starter di leg kedua semifinal melawan Inter Milan.

Setelah itu, ia tidak ikut serta bersama tim ke San Siro. Tindakan inilah yang membuat pelatih Hansi Flick kehilangan kesabaran dan ingin menjual Ter Stegen.