Keane Sebut Tidak Ada yang Ingin Datang ke Man Utd Lagi, Amorim Membela Keputusannya Menggunakan Susunan Pemain Terkuat

Man Utd
Sumber :
  • x.com/ManUtd

Mantan kapten Man Utd itu tidak percaya pada kemampuan pemain muda seperti Alejandro Garnacho, Rasmus Hojlund atau Kobbie Mainoo untuk membawa Man Utd kembali ke posisi teratas. Ia menunjukkan bahwa pemain ini membutuhkan lebih banyak waktu untuk berkembang dan tidak memiliki cukup pengalaman untuk memikul tanggung jawab besar.

Chelsea Siap Hadapi Qarabag di Baku dalam Laga Fase Grup Liga Champions

Keane yakin Hojlund membutuhkan lebih banyak dukungan dari penyerang yang lebih baik untuk belajar dan seharusnya hanya menjadi pilihan ketiga atau keempat. Namun situasi Man Utd saat ini membuat mantan pemain Irlandia itu tidak optimis dengan kemungkinan perbaikan cepat pada musim depan.

Senada dengan Keane, pakar Jamie Redknapp juga prihatin dengan daya saing Man Utd dalam waktu dekat. Ia yakin bahwa setiap pemain dapat dijual jika ada tawaran masuk akal untuk membangun kembali skuad.

"Dalam konteks saat ini, Anda mungkin khawatir tentang Man Utd yang berada di Liga Champions karena mereka tidak bisa tiba-tiba menjadi lebih baik dalam semalam," komentar mantan gelandang Inggris itu.

Gelandang Tengah Serba Bisa : Declan Rice dari Arsenal atau Ceiceo dari Chelsea

Amorim membela keputusannya menggunakan susunan pemain terkuat saat melawan Chelsea

Bintang Man Utd yang Dipermalukan

Photo :
  • vnexpress.net

Hasil Imbang Napoli Dengan Frankfurt Mengecewakan di Liga Champions

Pelatih Ruben Amorim punya alasan untuk menggunakan pemain terbaiknya dalam kekalahan Liga Primer kemarin melawan Chelsea, meski sedang mempersiapkan diri untuk final Liga Europa.

Di Stamford Bridge pada 16 Mei, Man Utd memulai dengan susunan pemain terkuat, dengan Bruno Fernandes, Casemiro, Rasmus Hojlund dan Luke Shaw. Alejandro Garnacho, Manuel Ugarte, Kobbie Mainoo - pemain yang menjadi pemain inti di bawah Amorim - masuk di babak kedua.

Usai pertandingan, Amorim ditanya mengapa tidak mempertahankan pemain utama untuk final Liga Europa melawan Tottenham pada 21 Mei, dalam konteks tidak lagi memiliki tujuan khusus di Liga Premier. Pelatih asal Portugal itu menjelaskan bahwa Man Utd memiliki waktu istirahat penuh seminggu sejak kalah 0-2 dari West Ham, dan masih punya waktu untuk memulihkan diri untuk pertandingan melawan Tottenham.

"Hal pertama adalah kami memiliki banyak hal untuk ditingkatkan dan bermain adalah cara terbaik untuk meningkatkan diri," jelasnya.

Halaman Selanjutnya
img_title