Haaland Memudar, Manchester City Kehilangan Poin Melawan Inter Milan di Liga Champions

Manchester City menunjukkan keunggulan dalam penguasaan bola dengan 62% berbanding lawan 38%. Namun keunggulan tersebut tak mampu mereka ubah menjadi gol. Erling Haaland – yang diharapkan menjadi tumpuan serangan, menjalani pertandingan yang kurang memuaskan.

Striker asal Norwegia itu tidak mampu menciptakan banyak peluang berbahaya dan melewatkan peluang untuk mencetak gol ke-100 dalam pertandingannya yang ke-104 untuk tim.

Pelatih Pep Guardiola melakukan penyesuaian personel di babak kedua, namun perubahan tersebut masih belum cukup memecah kebuntuan. Manchester City masih memiliki banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk meningkatkan efisiensi serangan di pertandingan mendatang.

Inter Milan memiliki performa pertahanan yang terpuji. Meski terus mendapat tekanan dari Manchester City, pertahanan tim tandang tetap menjaga fokus dan disiplin. Kiper Yann Sommer menjalani pertandingan luar biasa dengan banyak penyelamatan penting.

Namun di fase serangan, Inter Milan masih terbatas. Mereka hanya memiliki sedikit peluang penting dan tidak bisa memberikan banyak ancaman ke gawang Manchester City.

Hasil imbang 0-0 ini menjadi hasil mengecewakan bagi Manchester City. The Citizens akan menyesal tidak bisa memanfaatkan keunggulan di kandang sendiri, sementara Inter Milan bisa puas dengan poin tandang yang berharga.

Hasil ini pun menimbulkan pertanyaan mengenai kemampuan mencetak gol Manchester City, khususnya performa Erling Haaland. Sementara Inter Milan sudah terbukti kokoh dalam bertahan, namun mereka perlu lebih meningkatkan serangan jika ingin melaju jauh di Liga Champions musim ini.