6 Bukti Kamu Sebenarnya Mempunyai Pribadi yang Kuat dan Teguh
- freepik.com/author/jcomp
Olret – Seringkali saat ada masalah hadir dalam hidup, kamu merasa tidak yakin pada diri sendiri akan bisa melewatinya atau tidak. Ditambah lagi, banyak pikiran buruk yang mendominasi membuat masalah itu terlihat jauh lebih besar dan semakin sulit untuk diatasi.
Padahal sebenarnya Tuhan melimpahkan hati dan dirimu dengan kekuatan, keteguhan dan kesabaran. Padahal sebenarnya masalah itu bisa kamu atasi dengan mudah, hanya perlu keberanian dan ikhtiar tanpa henti.
Oleh karena itu, jangan menyerah atau berpikiran negatif dahulu. Coba hadapi setiap masalahmu dan tenangkan diri. Nah, supaya hatimu semakin yakin, 6 bukti ini akan membuktikan bahwa sebenarnya kamu bisa melewati semua masalah itu dengan baik-baik saja.
1. Kamu Tipikal Orang Yang Sabar
Kamu Tipikal Orang Yang Sabar
- Freepik.com
Pertama, coba lihatlah kesabaran yang kamu miliki dalam menyelesaikan semua masalah yang pernah kamu lewati selama ini. Kamu sangat pandai mengendalikan diri, tetap bisa baik-baik saja menjalani hari, belajar untuk ikhlas dan move on dengan sebaik mungkin.
Semua itu menandakan bahwa sebenarnya kamu mempunyai hati yang sabar. Meski terkadang kamu masih mengeluh sekadarnya – percayalah itu adalah hal wajar yang akan dilakukan oleh setiap orang. Tapi, kamu tetap berusaha untuk menjalani hari-hari dengan baik.
Jadi, entah masalah yang akan kamu hadapi nanti, sangat sulit dan besar. Kesabaran yang kamu latih selama ini, akan membuat kamu bisa melewatinya dengan baik-baik saja. Sama seperti masalah sebelumnya.
2. Kamu Mau Belajar Untuk Ikhlas Menerima Keadaan, Sesulit Atau Selama Apa pun Itu
Mau Belajar Untuk Ikhlas Menerima Keadaan
- freepik.com/author/jcomp
Selanjutnya, bukti jika kamu memiliki jiwa yang kuat, tegar dan sabar adalah usaha untuk ikhlas serta legowo menerima semua takdir yang harus terjadi. Meski, langkahnya memang teramat sulit, butuh bertahun-tahun untuk memaafkan dan mendamaikan hati. Namun, tidak menyurutkan langkah kamu untuk berusaha melakukannya.
Hal ini, karena kamu mempunyai kesadaran, bahwa tidak semua yang kamu inginkan harus terwujudkan atau dimiliki. Terkadang, dalam hidup, kamu memang harus melepaskan apa yang bukan menjadi milikmu dan lebih banyak mensyukuri apa yang sudah Tuhan berikan sebagai gantinya.
