Sering Merasa Tidak Senang Atas Kesuksesan Orang Lain? Awas Bisa Jadi Karena 5 Hal ini

Ciri-Ciri Ekstrovert
Sumber :
  • U-Repot

OlretKetika ada orang lain -siapapun itu, meraih kesuksesan, seharusnya kamu memberikan respon positif, seperti mengucapkan selamat, pujian atau sanjungan. Hal itu menunjukkan jika kamu turut merasa senang atas kesuksesan atau pencapaian yang dia dapatkan.

Mbappe Resmi Melampaui Ronaldo dan Messi di Abad ke-21

Namun, jika kamu justru merasa tidak senang atas kesuksesan orang lain. Bahkan benci apabila orang lain lebih sukses dan bahagia. Awas bisa jadi karena 5 hal ini.

1. Punya Penyakit Hati Berupa Rasa Iri

Plot Twist Kasus Yai Mim : Terkuak! Dibalik "Guling-guling" Ada Siasat Melawan Ancaman Santet dan Mafia Tanah

Salah satu penyakit hati yang harus dihilangkan adalah perasaan iri dan dengki. Perasaan ini biasanya ditandai dengan respon atau pandangan negatif pada pencapaian orang lain. Kamu tidak bisa melihat kesuksesan itu sebagai penambah motivasi untuk bisa sukses juga. Tapi, justru tidak senang dan ingin menjatuhkan.

Rasa iri mendorong diri sendiri untuk menjatuhkan orang yang terlihat lebih sukses dari dirimu. Misalnya seperti membicarakan dan menyebarkan hal-hal tidak benar tentang semua pencapaian orang lain. Selain itu kamu memaksakan diri untuk memiliki apa yang orang lain miliki.

9 Rahasia Orang Tionghoa dalam Meraih Kekayaan

2. Memiliki Karakter Negatif Yaitu Sulit Menerima Orang Lain Lebih Beruntung

Karakter biasanya terbentuk karena didikan dan lingkungan. Nah, jika kamu sering merasa tidak senang atas pencapaian atau keberuntungan orang lain. Bisa jadi, itu merupakan pertanda jika selama ini kamu terdidik dengan kurang baik dari lingkunganmu. Sehingga membentuk karakter negatif berupa respon tidak baik seperti senang meremehkan, mencemooh, marah, dendam, dan lainnya.

Tentu jika kamu memelihara karakter negatif tersebut akan berdampak buruk pada kehidupanmu selanjutnya. Karena itu, mulai sadari dan hilangkan karakter negatif tersebut dengan belajar untuk selalu memberikan respon positif pada pencapaian seseorang.

3. Gagal Mengubah Kesuksesan Orang Lain Menjadi Motivasi

Saat melihat orang lain lebih sukses, bahagia dan mencapai impiannya, seharusnya kamu menjadikan hal tersebut sebagai motivasi. Apalagi jika kamu mengenalnya cukup dekat, tahu bagaimana dia sering jatuh bangun dan memulai semuanya dari nol.

Namun, karena gagal mengubah kesuksesan itu sebagai motivasi. Kamu justru memendam rasa iri dan tidak senang atas kesuksesan orang lain. Masalahnya jika terus memendam kegagalan tersebut, maka selamanya kamu tidak akan bisa maju dan meraih kesuksesan. Hidupmu hanya akan berputar pada rasa benci dan tidak suka atas kesuksesan seseorang.

Halaman Selanjutnya
img_title