8 Tanda Pacar yang Clingy, Lepaskan Atau Kasih Kesempatan Kedua?
- freepik.com
Olret – 'Clingy' adalah istilah yang sering digunakan untuk menggambarkan seseorang yang tidak memiliki batasan yang jelas dan cenderung terlalu terikat secara emosional atau bahkan fisik.
Jika pacar kamu terlalu posesif, cemburu (bahkan dengan hubungan non-romantis), dan secara tidak rasional merasa tidak aman tentang keberadaan kamu, dia melekat. Dia mungkin sangat mencintaimu, tetapi tidak sehat jika tidak saling memberi ruang untuk tumbuh atau menjadi diri sendiri.
Lantas apa sebenarnya penyebab pacar yang Clingy? Yuk, simak pembahasannya bersama Olret!
1. Dia Mengharapkan kamu untuk Berbicara dengannya Setiap Saat
Tanda Pacar yang Clingy
- freepik.com
Komunikasi yang baik dan hubungan yang sehat tidak dapat dipisahkan. Tetapi mengharapkan pasangan untuk berkomunikasi dengan kamu sepanjang waktu adalah tanda hubungan yang membutuhkan.
Pacar yang lengket akan membombardir pasangannya dengan teks dan email dan akan stres jika pasangannya tidak merespons tepat waktu. Hubungan dengan pasangan yang lengket akan membuat kamu merasa minat kamu telah dikesampingkan dan tidak punya waktu untuk diri sendiri.
Kamu harus menyediakan diri Anda 24*7 untuk pacar agar dia merasa dicintai. Jika kamu berada dalam suatu hubungan di mana jika kamu mencoba menjalani kehidupan di luar hubungan tersebut, diberitahu bahwa meninggalkan pasangan, ketahuilah bahwa berurusan dengan pasangan yang melekat.
2. Dia Menyimpan Tab di Profil Media Sosial Kamu
Suatu hubungan bertahan di atas fondasi kepercayaan yang kuat; jika tidak ada, kisah romantis apapun pasti akan runtuh.
Berbicara tentang kepercayaan, menguntit pasangan, dan mengawasi siapa yang mereka ikuti di media sosial atau dengan siapa mereka berbicara online adalah tanda-tanda kurangnya kepercayaan dan kecenderungan perilaku posesif dalam hubungan tersebut.
Jika pacar kamu terus-menerus menguntit secara online dan bertanya tentang orang-orang yang mengomentari kiriman kamu, anggap ini sebagai tanda bahaya dan nilai kembali hubungan.
3. Dia Enggan Memberi Ruang untuk kamu
Pasangan harus menghabiskan waktu berkualitas bersama untuk memperkuat ikatan mereka, tetapi tidak mengorbankan kedamaian mental mereka. Setiap orang membutuhkan ruang dari waktu ke waktu untuk mempertahankan individualitas.