Kadang, Kamu Harus Di Sia-Siakan Dulu, Sebelum Bertemu Yang Terbaik.
Olret – "Hidup ini lucu. Selucu kamu harus bertemu dengan dia yang menyia-nyiakan kamu dahulu. Sebelum dipertemukan dengan yang menggenapimu"
Mungkin sering jadi pertanyaan dalam hatimu, saat tak sengaja mengingat masa lalu yang pernah begitu indah hingga penuh tangisan.
Kamu menyadari ternyata untuk bertemu dia yang terbaik sekarang. Kamu harus melewati banyak kisah cinta yang menyia-nyiakan dirimu dan meninggalkan luka dalam hatimu.
Seolah, pertemuan dengan mereka yang menyakiti itu harus terjadi. Seolah itu menjadi jalan terbaik yang menggiringmu menjadi lebih dewasa dan pantas untuk dipertemukan dengan dia.
Karena itu, meski terkesan lucu hingga sakit. Kamu tetap harus bersyukur, karena pernah bertemu dan dipisahkan dari mereka yang menyakitimu dulu.
1. Hidup Ini Lucu, Saat Dulu Kita Menganggap Dia Yang Mencuri Hati Adalah Terbaik. Namun Nyatanya, Dia Pergi Dengan Cara Yang Tidak Baik.
Jangan bohong dengan mengatakan mereka yang menyia-nyiakan tak pernah jadi terbaik, ralat 'kamu anggap terbaik' dalam hatimu.
Sebab saat mereka mendekat dan menunjukkan cintanya, itu mampu membuat kamu yakin bahwa mereka adalah orang terakhir yang ditakdirkan untukmu. Sehingga kamu berusaha memberikan cinta terbaik, perjuangan terbaik dan melambungkan harapan begitu tinggi.
Namun, lagi-lagi takdir menamparmu. kenyataan membuatmu menangisi luka dalam hatimu. Kamu sering menanyakan kenapa mereka pergi, padahal kamu sudah begitu baik selama ini. Kenapa mereka menyia-nyiakan, padahal kamu berusaha setia sepenuh hati.
Mungkin, itulah jodoh dan misteri. Mereka pergi, bukan karena kamu tak baik. Hanya mereka memang bukanlah jodohmu saja.
2. Lucu Ya, Saat Kamu Baru Sadar Luka dan Rasa Sakit Adalah Pelajaran Berharga Yang Mendewasakan.
"Pujian membuatmu melambung tinggi. Tapi rasa sakit membuatmu bangkit untuk menjadi lebih baik lagi"
Tak bisa dipungkiri karena luka dan rasa sakit itulah. Kamu bangkit untuk menjadi lebih baik lagi. Kamu belajar untuk menjadi lebih dewasa dengan belajar apa yang telah dilalui.
Mungkin terlihat aneh dan lucu. Tapi, begitulah cara hidup dan takdir menggiringmu untuk menjadi orang yang lebih dewasa dan bijak, mengajarkanmu pada hal yang baik, dan mengingatkanmu pada jati diri juga Tuhanmu. Sebab dari sekian banyak yang hadir hanya satu yang jadi jodoh, sedang lainnya hanya pelajaran hidup.
