Nilailah Seseorang Dengan Langsung Mengenalnya, Bukan Hanya Dari Ceritanya
Ilustrasi pertemanan dengan bermacam karakter
- https://www.pexels.com/@Zun1412
Boleh membela teman yang merasa tersakiti atau mempunyai masalah dengan orang lain. Namun, sebagai seorang teman yang baik, justru cobalah untuk menghibur dengan memberi dukungan moril dan ajak teman untuk lebih mendekatkan diri pada Tuhan. Syukur, jika kamu mempunyai solusi yang bisa kamu berikan pada temanmu.
Lalu, berhentilah untuk semakin mengompori dan memanasi masalah yang ada. Tak perlu ikut campur, karena kamu sama sekali tak punya urusan di dalamnya. Hanya, lindungilah temanmu dengan cara yang benar dan baik.
Jika, tak benar benar tahu masalah yang terjadi. Lebih banyaklah diam, atau berikan masukan yang positif tanpa terpengaruh untuk ikut membenci.
Dan Jika Kamu Ingin Mengenal Seseorang, Nilailah Secara Subjektif Dan Objektif. Tidak Perlu Ikut Campur Dalam Masalah Orang Lain Secara Berlebihan. Apalagi Main Percaya Katanya Saja
Jangan Melepaskan Teman Baik
- freepik.com
Jika memang kamu merasa perlu untuk ikut mengenal orang itu. maka, kenallah secara objektif dan subjektif. Jika kamu merasa tak perlu, ya sudah, diam saja. Tak perlu ikut ikutan menjudge atau menilai orang lain, hanya dari katanya apalagi cerita orang lain.