5 Tips Mengatasi Teman yang Toxic, Gak Perlu Putus Pertemanan Kok!
- freepik.com/author/lifestylememory
Saat mereka kepo dan menanyakan keberadaanmu, bilang saja kamu sedang ada kesibukan yang tidak bisa ditinggal, jadi tidak bisa bertemu dengan mereka. Berusalah untuk tidak tergoda ajakan mereka, apapun yang diiming-imingi.
4. Jangan Sampai Terlibat Urusan Dengannya
Hindari Teman Toxic
- -
Saat kamu sudah berhasil menjauh dan mengurangi intensitas pertemuan juga komunikasi dengan mereka. Maka selanjutnya, jangan sampai terlibat urusan apapun dengannya. Sebab, jika sampai terlibat, maka mau tidak mau, kamu akan sering bertemu dan berkomunikasi lagi. Usahakan untuk menjauhkan diri tidak hanya dari teman-teman negatifmu, namun juga lingkungan mereka.
Seperti tempat mereka biasanya beraktivitas dan nongkrong bareng, juga harus kamu hindari. Sebaik mungkin, kamu harus bisa menghilang dan tidak lagi punya urusan apapun dengan teman-teman negatifmu itu.
5. Tidak Perlu Lagi Menanyakan Kabar
Hubungan Tidak Sehat Atau Toxic
- tvN
Anggap saja kamu tidak pernah mengenal mereka sebelumnya, sehingga tidak muncul perasaan kepo saat kamu berhasil menjauh. Tidak perlu menanyakan kabar pada teman lain soal temanmu itu. Biarkan pertemanan kalian hanya terjadi di masa lalu, tanpa harus di ungkit lagi sekarang atau di masa depan.
Sebab, jika kamu masih menanyakan kabar, sangat mungkin teman kamu akan mendatangi atau menghubungi kamu lagi. Jadi lebih baik, tidak perlu menanyakan kabar apapun dan fokus pada hidup masing-masing.
Menjaga sillaturahmi dengan teman memang hal yang baik. Hanya saja, jika kamu terus dekat dengan teman-teman yang membawa pengaruh negatif. Maka itu akan mempengaruhi tingkah laku dan sifat yang kamu punya.
Meski teman-teman yang membawa pengaruh negatif bisa saja berubah. Namun, kamu tidak punya kewajiban untuk menemani perubahan itu. Biarkan saja waktu yang mendewasakan kalian. Dan semoga jika dipertemukan kembali. Teman-temanmu sudah berniat atau menjadi lebih baik pula daripada sebelumnya.