Manfaat dan Faktor Pemantauan Kadar Glukosa

Glukosa
Sumber :

Cara Mengontrol Glukosa Darah

Courtois: "Real Terlalu Buruk, Sementara Liverpool Sangat Bagus"

Seseorang dapat menjaga kadar glukosa darah dalam kisaran variabilitas rendah dengan beberapa cara, termasuk yang berikut:

1. Sleep Aids dalam Pemeliharaan Kadar Glukosa Darah

Mikel Arteta Hanya Memberikan Pujian Kepada Pemain Muda Berbakat Arsenal

Metabolisme glukosa dan tidur terkait erat. Kurang tidur dapat memengaruhi manajemen glukosa dengan meningkatkan kadar kortisol yang bersirkulasi. Hormon stres ini memicu glukoneogenesis, proses memproduksi glukosa dari sumber selain karbohidrat.

Enam hari kurang tidur dapat dikaitkan dengan peningkatan kadar kortisol malam hari dan pertumbuhan malam hari dalam konsentrasi hormon. Akibatnya, hal ini dapat menyebabkan penurunan tajam dalam penyerapan glukosa otot. Kedua kondisi ini juga dapat menurunkan sensitivitas insulin. Akibatnya, kenaikan glukosa darah kadang-kadang dapat terjadi pada malam hari.

Van Dijk Menanggapi Legenda MU: "Jangan Terlalu Jauh"

Leptin dan ghrelin adalah dua hormon yang berhubungan dengan nafsu makan yang dipengaruhi oleh durasi tidur. Kurang tidur mengurangi perbedaan antara kedua hormon ini, yang dapat mengakibatkan penyimpangan metabolisme yang mengubah berapa banyak makanan yang dikonsumsi dan berkontribusi pada penyakit seperti diabetes dan sindrom metabolik.

2. Stres

Reaksi tubuh terhadap bahaya, baik yang sebenarnya maupun yang dibayangkan, berada di bawah kendali sistem saraf simpatik. Kortisol dilepaskan ketika sistem saraf simpatik dirangsang oleh stres.

Ini berfungsi sebagai sistem alarm alami tubuh selain mengendalikan tekanan darah dan kadar gula darah. Kortisol mengurangi sensitivitas insulin dalam keadaan stres karena peningkatan kadar glukosa yang berfungsi sebagai sumber energi langsung.

Selain itu, stres kronis dan kadar glukosa darah yang terus-menerus tinggi membuat pankreas kurang mampu merespon stimulasi glukosa yang tinggi.

3. Olahraga Menjaga Kadar Glukosa Darah Anda Stabil

Tergantung pada aktivitasnya, olahraga dapat membantu kita mempertahankan kadar glukosa, fleksibilitas metabolisme kita, atau kapasitas kita untuk menggunakan lemak dan glukosa sebagai sumber energi.

Latihan resistensi, aktivitas intensitas rendah/sedang, dan latihan anaerob intensitas tinggi seperti HIIT menggunakan berbagai sumber bahan bakar dan dapat memengaruhi kadar glukosa kita secara berbeda.

4. Diet dan nutrisi membantu dalam menjaga kadar glukosa darah

Mengkonsumsi makanan dengan Indeks Glikemik rendah (GI), ukuran respons glukosa inkremental per gram karbohidrat, diketahui dapat mempertahankan atau menurunkan kadar gula darah.

Halaman Selanjutnya
img_title