Sepotong Cerita Tentang Kiswah Ka'bah

Sepotong Cerita Tentang Kiswah Ka'bah
Sumber :
  • Youtube

Olret –  Kiswah, kain hitam megah yang menyelimuti Ka'bah di Mekkah, adalah simbol suci yang kaya akan sejarah dan kerajinan. Kiswah tidak hanya sekadar penutup, melainkan hasil dari proses pembuatan yang rumit dan penuh dedikasi.

Video dari kanal YouTube "Saudi Vision 2030" memberikan gambaran mendalam tentang bagaimana Kiswah dibuat di Kompleks Raja Abdulaziz.

Proses pembuatan dimulai dari pemilihan sutra terbaik yang diuji ketahanannya terhadap gesekan dan cuaca ekstrem. Sutra mentah ini kemudian dicuci dengan air bersuhu tertentu sebelum dicelup hitam dengan larutan khusus.

Setelah diwarnai, sutra dipintal menjadi benang dan ditenun menjadi dua jenis kain: satu untuk hiasan ayat-ayat suci Al-Qur'an dan yang lainnya bermotif sederhana. Ayat-ayat Al-Qur'an ditulis dengan kaligrafi Tsuluts yang indah.

Pola-pola ini kemudian dicetak pada kain hitam, lalu disulam oleh para pengrajin terampil. Untuk bagian yang berhiaskan emas, mereka menggunakan kawat perak berlapis emas, sementara bagian putih dihiasi dengan kawat perak murni.

Setelah selesai disulam, kain Kiswah dijahit menjadi lima bagian—empat untuk menutupi sisi-sisi Ka'bah dan satu untuk tirai pintu. Setiap bagian kemudian digabungkan dengan lapisan dalam berwarna putih. Proses ini diawasi dengan ketat untuk memastikan kualitas terbaik.

Pada akhirnya, Kiswah lama dinaikkan tiga meter sebagai persiapan musim haji. Kemudian, pada tanggal 9 Dzulhijjah, Kiswah baru dipasang, menandai puncak dari tradisi yang telah berlangsung sejak masa pemerintahan Raja Abdulaziz pada tahun 1347 H.