Marwan Hakim, Bapak Pendidikan di Pelosok Gunung Rinjani yang Sering Dikira Tukang Ojek

Marwan Hakim
Sumber :
  • www.satu-indonesia.com

Saat masih SMP, ia hanya mondok untuk mengaji, sementara untuk sekolah formal Marwan harus belajar di luar pondok.

Tidak ingin terus-menerus menyesal, ia melihat ini sebagai celah. Meski paradigma masyarakat setempat minim terhadap pendidikan, tetapi seperti mayoritas masyarakat Lombok pada umumnya, mereka menganggap agama sebagai suatu prioritas.

Sehingga banyak anak-anak di kampungnya yang tidak sekolah tetapi mereka tetap belajar mengaji.

 

Ilustrasi Mengaji

Photo :
  • Pexels/Pok Rie

 

Hal ini pun digunakan sang ustad untuk melakukan pendekatan pada anak-anak agar mau belajar.

Marwan tidak ingin orang tua-orang tua di kampungnya memiliki pandangan yang sama seperti orang tuanya dulu. Sehingga dengan sudut pandang yang benar, Marwan meyakini bahwa tidak akan ada lagi anak putus sekolah di masa depan seperti dirinya dulu.