Bukan Antisosial, Ini 7 Sifat Orang yang Lebih Nyaman Dengan Sedikit Sahabat

Ilustrasi orang yang nyaman dengan kesendirian
Sumber :
  • Unsplash/Maria Victoria Portelles

Olret – Manusia merupakan makhluk sosial. Sehingga menjalin pertemanan ataupun relasi adalah sebuah keharusan. Tak jarang seseorang bahkan memiliki banyak sahabat sedekat nadi. 

Akan tetapi, beberapa orang justru merasa nyaman dengan hanya memiliki satu atau dua sahabat dekat, bahkan tidak punya sama sekali. Mengutip dari laman The Expert Editor, meski hubungan pertemanan sangat penting, beberapa orang justru nyaman hidup dengan tanpa sahabat dekat. Penyebabnya antara lain ingin fokus pada diri sendiri, karir dan kemandirian. 

Tidak memiliki banyak sahabat dekat mungkin terdengar negatif karena terkesan anti sosial. Namun, ini bukan soal menghakimi, melainkan lebih memahami dan menyesuaikan diri dengan sekitar. Artikel ini akan membahas kepribadian orang-orang yang nyaman dengan kesendirian dan tanpa sahabat dekat. 

 

1. Introvert

Orang introvert biasanya nyaman dengan waktu sendiri karena interaksi sosial bagi mereka sangat melelahkan. Selain itu, orang introvert seringkali mengutamakan percakapan yang berkualitas dibanding kuantitas. Sehingga mereka jarang terlihat basa-basi dengan orang di sekitar. 

2. Mandiri

Beberapa orang merasa lebih tenang dan yakin saat bisa mengatur hidupnya sendiri tanpa perlu mengandalkan orang lain untuk mengambil keputusan. 

3. Sangat Mudah tersentuh

Beberapa orang memiliki kepekaan tinggi terhadap lingkungan dan suasana hati orang lain. Mungkin terdengar positif, tetapi bagi segelintir orang terkadang hal ini melelahkan secara emosional. Sehingga sebagian orang membatasi interaksi sosial dengan orang lain yang membuatnya tidak memiliki banyak sahabat dekat. 

4. Tidak Konformis 

Konformis adalah istilah yang merujuk pada seseorang yang tunduk akan dogma, norma, aturan serta kebiasaan di sekitar. Padahal, tidak semua kebiasaan adalah hal yang benar. Maka, orang-orang yang tidak suka ikut arus atau tidak konformis, cenderung hanya memiliki sedikit sahabat dekat bahkan tidak punya sama sekali. Mereka lebih selektif dalam memilih teman. Selain itu, orang-orang tidak konformis juga lebih menekankan pertemanan yang berkualitas ketimbang kuantitas. 

5. Perfeksionis

Orang perfeksionis memiliki standar tinggi bahkan dalam lingkup pertemanan. Orang perfeksionis bahkan mampu menekan orang yang tidak sejalan dengan mereka. Ini jadi salah satu penyebab hubungan pertemanan sulit dipertahankan. 

6. Pengamat Tajam

Orang yang senang mengamati hal-hal kecil seringkali sangat berhati-hati menaruh kepercayaan terhadap orang lain. Sehingga hanya sedikit orang yang dapat ia percaya untuk jadi teman dekatnya. 

7. Memiliki Tingkat Self Awareness Tinggi 

Orang-orang dengan tingkat self awareness (kesadaran terhadap diri sendiri) tinggi kerap kali lebih memahami dan mengenali kelebihan serta kekurangan diri sendiri dengan baik. Sehingga mereka akan bisa menyesuaikan dan memilah mana tipe orang yang dapat dijadikan teman, serta mana yang tidak. 

 

Memiliki sedikit atau bahkan tidak memiliki sahabat dekat bukan berarti seseorang anti sosial. Bisa jadi mereka menjalani hubungan dengan cara berbeda.

Jika kamu mengenal seseorang seperti ini, cobalah untuk lebih mengerti daripada menilai. Setiap kepribadian memiliki cara tersendiri untuk merespons dunia di sekitar.