Memang Nggak Enak Ditanya Kapan Nikah, Saat Saudara Sudah Nikah Semua
Sering ditanya saat saudara dan sepupu berlomba-lomba menikah
Tentu konteksnya berbeda tiap orang, di kehidupan lingkungan saya yang terus ditanya kapan nikah di saat saudara dan sepupu berlomba-lomba mereka pada nikah.
Untuk di keluarga saya saat ini, saya termasuk saudara yang belum menikah, bahkan adik saya yang bungsu sudah menikah dan kini sudah punya anak. Sementara saya masih setia untuk menjomblo.
Belum lagi, sepupu saya pun pada berlomba-lomba untuk menikah, dan mereka itu bahkan lebih jauh di bawah umurnya ketimbang saya. Makanya, pertanyaan kapan nikah bukan hal lumrah dilontarkan kepada saya.
“Masa kamu didahului adik dan sepupumu nikah, kamu kapan?” Pertanyaan seperti ini kadang bikin saya kesal, karena setiap momen pertanyaan ini selalu saja menghampiri.
Kondisi demikian ini memang nggak enak buat saya, di saat saya yang belum menemukan pasangan hidup yang menurutku cocok. Di sisi lain, juga sering ditanya kapan nikah, dan sering pula dibandingkan dengan adik dan sepupu yang sudah nikah.
Memang sih pertanyaan itu nggak salah, namun jangan juga itu terus yang dilontarkan pada saya dong. Soalnya saya juga tentu punya niat untuk menikah. Jadi, tolonglah bisa sedikit mengerti dengan tekanan batin yang saya rasakan.
Kalaupun adik dan sepupu saya lebih duluan menikah, itu sih memang sudah menjadi takdirnya dan itu patut disyukuri bersama. Namun, jangan dengan capaiannya itu, malah dilontarkan kepada saya yang membuat saya terasa terdiskriminasi. Soalnya, jika terus-terusan dibandingkan, kesannya juga pada saya malah nggak baik.
Di saat saya ingin mempersiapkan diri untuk mencari dan menemukan jodoh yang terbaik, tapi malah sering dilanda pertanyaan-pertanyaan seperti yang nggak bermutu itu. Parahnya lagi karena sering dibanding-bandingkan.
Mau membela dan menuntut balik dari pertanyaan itu, nggak enak juga karena masih lingkup keluarga. Jadi tolonglah, pertanyaan kapan nikah janganlah terus dilontarkan pada saya, apalagi sering dibanding-bandingkan. Karena meskipun satu ibu dari golongan darah yang sama, bukan berarti semua anaknya itu akan sama termasuk soal jodoh. Setiap manusia tentu punya jalannya masing-masing.