9 Ciri-Ciri Bahwa Kamu Terkekang Dengan Pasangan, Bikin Tersiksa Seh!
Perlakuan diam-diam dapat menyebabkan rusaknya kepercayaan, sehingga semakin memperlebar kesenjangan antar pasangan. Hal ini sering kali mengakibatkan konflik yang tidak terselesaikan, emosi yang tertekan, dan memburuknya rasa keintiman.
8. Sabotase Hubungan yang Disengaja
Jika pasangan Anda dengan sengaja menyabotase hubungan Anda, itu bisa menjadi tanda bahaya yang kuat, yang menunjukkan ketidakterikatan dalam hubungan Anda. Perilaku ini menunjukkan bahwa mereka secara aktif berupaya menghambat kesuksesan dan pertumbuhan hubungan.
Mereka mungkin terlibat dalam tindakan yang dimaksudkan untuk merusak kepercayaan, komunikasi, atau keintiman, sehingga menciptakan dinamika yang beracun.
Beberapa contoh perilaku sabotase mencakup kritik terus-menerus, tidak memberikan kasih sayang atau dukungan, memanipulasi situasi untuk menciptakan konflik, atau terlibat dalam perselingkuhan.
Akibatnya, hubungan menjadi tegang, dengan menurunnya hubungan emosional dan rusaknya kepercayaan dan keharmonisan secara keseluruhan.
9. Tidak Responsif Secara Emosional
Jika pasangan Anda menjadi tidak responsif secara emosional dalam hubungan Anda, ini mungkin berarti dia tidak tergerak oleh emosi Anda, dan dia mungkin tampak acuh tak acuh atau meremehkan saat Anda mengungkapkan perasaan, menunjukkan sedikit atau tidak ada minat dan pengertian.
Kurangnya empati dan ketidakpedulian mereka terhadap perasaan Anda menunjukkan semakin besarnya jarak emosional di antara Anda. Perilaku ini dapat menimbulkan perasaan terisolasi, frustrasi, dan rasa terputusnya hubungan emosional.
Akibatnya, hubungan bisa menjadi tegang, gangguan komunikasi, dan hilangnya keintiman.