I Love You 3000

Mengujimu dengan cinta yang salah
Sumber :
  • instagram

“Minggu depan nonton Avenger End Game, yuk. Kamu shift pagi kan?” Tanya Andes setelah Vita mengangkat telponnya

“Iya. Mau ketemu disana atau mau jemput?”

“Jemput aja. Udah ya, gue makan siang dulu. Tiati lo ntar pulang kerja.” Andes kemudian menutup telponnya sepihak. Vita yang sudah tidak aneh dengan sikap Andes hanya geleng-geleng kepala sembari menatap ponselnya yang kini menunjukkan foto Andes memetik gitar.

“Untung sayang, Ndes gue sama lo.” Ia kemudian menyimpan kembali ponselnya, lalu melanjutkan kembali obrolannya dengan Erik, ‘mak comblang’ tanpa sengaja antara Andes dan Vita.

“Andes pasti yang telpon.” Tebak Erik kemudian. “Emang lo nggak kesel apa dia kalau nelpon begitu mulu. Nggak cuma nelpon sih. Kelakuan dia tuh kaya yang nggak peduli gitu sama lo tau nggak.”

“Dia kan temen lo, Rik. Hahaha. Gue udah maklum kok sama kelakuan dia. Bukan hal besar yang harus di permasalahkan.”

Andes dan Vita pun akhirnya jadi menonton bersama setelah tertunda satu hari kemudian karena hujan angin. Mereka memilih duduk di barisan kedua. Andes kemudian mengeluarkan semua perbekalan yang ia bawa. Film dengan durasi panjang membuatnya khawatir jika Vita akan merasa lapar.

Sepanjang film berlanngsung, Andes dan Vita menonton dengan fokus. Sesekali mereka tertawa bersama, lalu kemudian kembali hening menikmati film. Setelah film selesai, Andes menahan Vita untuk tidak segera keluar dari ruang bioskop. Vita mengernyitkan dahi, merasa aneh. Apalagi di tambah dengan kehadiran Erik yang membawa gitar masuk kedalam bioskop.

“Buat penonton yang masih di ruangan ini, gue minta tolong sama kalian buat duduk dulu. Jadi saksi hari besar yang selama ini selalu gue tunggu-tunggu. Dan Vita, turun sini. Gue mau ngomong sesuatu.” Andes kemudian tersenyum, memberi kode kepada Vita untuk segera menuruti perkatannya.

Dengan dari berkerut, Vita pun menghampiri Andes yang kemudian diberi uang 3000. Ia semakin merasa aneh. Andes kemudian memetik gitar ditangannya dan bernyanyi,

Baby take my hand