Bukan Warna Saja, Ini Perbedaan Semangka Merah dan Kuning
Olret – Semangka jadi buah favorit banyak orang karena rasanya segar, manis, dan kaya air. Selama ini, semangka merah memang paling sering kita temui. Tapi belakangan, semangka kuning juga makin populer dan sering bikin orang penasaran. Banyak yang mengira perbedaannya cuma soal warna daging buah. Padahal, selain warna, semangka merah dan kuning punya beberapa perbedaan menarik yang sayang kalau dilewatkan.
Asal-usul dan proses terbentuknya warna
Perbedaan warna pada semangka sebenarnya berasal dari kandungan pigmen alaminya. Semangka merah mengandung likopen, yaitu antioksidan yang juga memberi warna merah pada tomat. Sementara itu, semangka kuning tidak memiliki likopen, tetapi kaya akan beta-karoten, pigmen yang sama seperti pada wortel dan labu. Perbedaan pigmen inilah yang membuat warna daging buahnya berbeda, meski keduanya tetap berasal dari tanaman yang sama dan bukan hasil rekayasa berbahaya.
Perbedaan rasa dan tingkat kemanisan
Banyak orang bilang semangka kuning terasa lebih manis dibanding semangka merah. Anggapan ini ada benarnya, meski tetap tergantung varietas dan tingkat kematangan. Semangka kuning biasanya memiliki rasa manis yang lebih ringan dan sedikit bernuansa seperti madu. Sementara semangka merah cenderung punya rasa manis segar yang klasik, dengan sedikit sensasi asam yang bikin lebih menyegarkan saat cuaca panas.
Kandungan nutrisi yang berbeda
Dari sisi nutrisi, keduanya sama-sama menyehatkan, tapi punya keunggulan masing-masing. Semangka merah unggul dalam kandungan likopen yang dikenal baik untuk kesehatan jantung dan membantu melawan radikal bebas. Semangka kuning, berkat beta-karotennya, lebih dikenal baik untuk kesehatan mata dan daya tahan tubuh. Keduanya juga sama-sama kaya vitamin C, vitamin A, serta tinggi kandungan air yang membantu menjaga tubuh tetap terhidrasi.
Tekstur dan sensasi saat dimakan
Secara tekstur, semangka merah dan kuning hampir mirip, yaitu renyah dan berair. Namun, beberapa orang merasa semangka kuning sedikit lebih lembut dibandingkan semangka merah. Sensasi ini membuat semangka kuning sering dianggap “lebih halus” saat dikunyah, sementara semangka merah terasa lebih crunchy dan segar.