9 Makanan Anti-inflamasi, Lawan Peradangan dalam Tubuh

Makanan Anti-inflamasi
Sumber :
  • Freepik.com

Olret – Tekanan darah tinggi disebut juga hipertensi. Hal ini kondisi yang lazim. Kekuatan darah tinggi yang berkepanjangan terhadap dinding arteri sudah cukup menyebabkan masalah kesehatan seperti penyakit jantung dan stroke.

Untuk individu yang sehat, kisaran tekanan darah rata-rata adalah 120/80 mmHg. Biasanya, hipertensi didefinisikan sebagai kondisi ketika tekanan darah di atas 140/90 mmHg. Selanjutnya parah jika tekanan di atas 180/120 mmHg.

Faktanya, 29,8% penduduk India dan hampir 50% penduduk dewasa Amerika Serikat menderita hipertensi. Jika kondisi ini tidak segera disembuhkan, dapat menimbulkan ancaman serius bagi kesehatan.

Penelitian menunjukkan bahwa tingkat peradangan yang tinggi dalam tubuh dikaitkan dengan peningkatan risiko serangan jantung atau stroke. Di sisi lain, peningkatan tekanan darah menyebabkan peradangan endotelium kronis.

Sel-sel endotelium, membran tipis yang melapisi bagian dalam jantung dan pembuluh darah, melepaskan zat yang mengontrol relaksasi dan kontraksi pembuluh darah dan enzim yang mengatur pembekuan darah, fungsi kekebalan dan adhesi trombosit.

Peradangan dan Tekanan Darah

Ada cukup bukti untuk membuktikan bahwa tingkat peradangan yang tinggi dalam tubuh dikaitkan dengan peningkatan risiko serangan jantung atau stroke. Di sisi lain, peningkatan tekanan darah menyebabkan peradangan endotelium kronis. Namun, bisa juga menjadi kerusakan lebih lanjut dari endotelium dan memburuknya tekanan darah dari ahli gizi.

Gangguan metabolisme tertentu dapat menyebabkan peradangan endotel. Ini adalah dislipidemia, hiperinsulinemia, resistensi insulin, diabetes, dan obesitas. Namun, ini dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah arteri.

Selain itu, penuaan juga diketahui mengurangi respons peradangan tubuh. Dengan demikian, peradangan dan penuaan berkontribusi terhadap tekanan darah tinggi dan penyakit kardiovaskular dalam tubuh dan sebaliknya.

Oleh karena itu mengkonsumsi makanan yang penuh dengan makanan anti inflamasi dapat bermanfaat dalam mencegah dan melawan peradangan di dalam tubuh. Pada akhirnya membantu mencegah tekanan darah tinggi dan menjaga risiko penyakit kardiovaskular.

Makanan Anti-Inflamasi, Lawan Peradangan dalam Tubuh

Makanan anti-inflamasi dapat membantu menjaga tekanan darah dalam tubuh. Langkah pertama, mengurangi kandungan natrium dalam makanan. Peningkatan peradangan dapat menyebabkan peningkatan kerusakan oksidatif dan kekakuan pada pembuluh darah, yang menyebabkan hipertensi jika terus-menerus untuk jangka panjang.