Mengapa Keju Kambing Lebih Baik Daripada Keju Sapi?

Dalam kasus seperti itu, susu kambing dapat membantu Anda. Ini memiliki lebih sedikit laktosa dibandingkan dengan susu sapi. Jadi, jika Anda bermasalah dengan laktosa, produk susu yang terbuat dari susu kambing seperti yogurt dan keju mungkin bisa menjadi pilihan yang lebih baik untuk Anda.

Demikian pula, keju yang keras atau tua memiliki lebih sedikit laktosa daripada keju yang lebih lembut.

3. Kesehatan usus

Dalam hal kesehatan usus, keju kambing sangat bagus karena mengandung probiotik . Probiotik adalah bakteri menguntungkan yang hidup di usus Anda. Mereka membantu sistem kekebalan Anda bekerja lebih baik dan melindungi Anda dari sakit dengan bersaing dengan bakteri atau patogen berbahaya.

Yang terpenting, telah terbukti bahwa mereka melindungi probiotik selama pencernaan. Ini memungkinkan lebih banyak dari mereka untuk ditransfer ke usus tempat bakteri mendukung kesehatan.

4. Vitamin & Mineral

Vitamin dan mineral dalam keju kambing, seperti tembaga, penting untuk membuat sel darah merah. Sel-sel ini membawa oksigen ke jaringan tubuh Anda. Tembaga membantu tubuh Anda menyerap zat besi dan nutrisi lain yang membantu menciptakan hemoglobin, yang merupakan kunci transportasi oksigen. Ini juga merupakan sumber protein, selenium, magnesium, fosfor, dan vitamin B3 (niasin) yang baik.

Vitamin penting lainnya dalam keju kambing adalah riboflavin, juga disebut vitamin B2. Riboflavin terlibat dalam banyak proses dalam tubuh Anda, terutama dalam pembuatan sel darah baru.

5. Kesehatan tulang

Keju kambing juga bermanfaat bagi tulang Anda. Itu dikemas dengan kalsium, yang penting untuk tulang, gigi, dan organ yang kuat. Jadi, memasukkannya ke dalam makanan Anda dapat membantu melindungi dari masalah tulang seperti osteoporosis seiring bertambahnya usia.

6. Penurunan Berat Badan

Jika Anda sedang mencoba menurunkan berat badan, keju kambing bisa menjadi pilihan yang baik. Keju kambing menyediakan lemak sehat yang meningkatkan rasa kenyang dan membantu penurunan berat badan.

Lemak jenuh dalam keju kambing terbuat dari asam lemak rantai sedang seperti asam kaprat yang lebih cepat dipecah oleh tubuh Anda dibandingkan dengan keju sapi. Ini berarti lebih sedikit lemak yang disimpan di tubuh Anda.