6 Makanan yang Membantu Mengobati Tekanan Darah Rendah

Olret – Untuk membantu mengobati tekanan darah rendah, Anda harus mengonsumsi makanan asin, minuman berkafein, air, makanan yang kaya vitamin B12 serta folat dan zat besi.

Tekanan darah tinggi sering kali menjadi masalah, tetapi tekanan darah rendah juga merupakan masalah. Tekanan darah rendah yang berkepanjangan mengakibatkan pusing, sakit kepala, kelelahan, dan memengaruhi aktivitas sehari-hari.

Dr. Shrey Kumar Srivastav, Rumah Sakit Sharda, Noida (India), menyarankan 6 makanan untuk mendukung pengobatan tekanan darah rendah, yang harus dilengkapi:

1. Makanan asin

Garam meningkatkan volume darah, yang meningkatkan tekanan darah. Contoh: Acar, buah zaitun, keju, kacang asin (secukupnya), kaldu.

Catatan: Mengonsumsi terlalu banyak garam berbahaya bagi kesehatan Anda. Silakan berkonsultasi dengan dokter Anda.

2. Minuman berkafein

Kopi atau teh dapat membantu meningkatkan tekanan darah dengan cepat. Kafein merangsang jantung berdetak lebih cepat dan menyempitkan pembuluh darah. Contoh: Kopi, teh hitam, teh hijau.

Catatan: Jangan menyalahgunakan kafein karena dapat menyebabkan kecemasan, jantung berdebar, dan gangguan tidur.

3. Air

Dehidrasi merupakan penyebab umum tekanan darah rendah. “Tetap terhidrasi penting karena dehidrasi mengurangi volume darah, yang secara langsung memengaruhi tekanan darah,” tegas Dr. Srivastav. Contoh: Air yang disaring, air kelapa, air elektrolit, jus buah segar.

Tips: Bawalah botol air dan minum sepanjang hari.

4. Makanan yang kaya akan vitamin B12

Vitamin B12 berperan penting dalam produksi sel darah merah. Kekurangan vitamin B12 dapat menyebabkan anemia, yang menyebabkan tekanan darah rendah. Contoh: Daging tanpa lemak, telur, susu, sereal yang difortifikasi.

Kaum vegan sebaiknya mempertimbangkan susu nabati yang difortifikasi atau berkonsultasi dengan dokter mengenai suplementasi.

5. Makanan yang kaya akan folat

Mirip dengan vitamin B12, folat (vitamin B9) dibutuhkan untuk pembentukan sel darah merah. Kekurangan folat juga menyebabkan anemia dan tekanan darah rendah. Contoh: Sayuran berdaun hijau (bayam, kangkung), kacang-kacangan (lentil, kacang hijau), asparagus, brokoli.

6. Makanan yang kaya zat besi

Zat besi merupakan komponen utama hemoglobin, protein dalam sel darah merah yang membawa oksigen. Kekurangan zat besi dapat menyebabkan anemia, penyebab umum gejala tekanan darah rendah. Contoh: Daging merah, unggas, ikan, kacang-kacangan, lentil, bayam, sereal yang difortifikasi.

Tips: Makanlah makanan yang kaya akan vitamin C (seperti buah jeruk atau paprika) bersama dengan makanan kaya zat besi untuk meningkatkan penyerapan zat besi.

Selain itu, makan banyak sekaligus dapat menyebabkan darah mengalir deras ke sistem pencernaan, yang mengakibatkan penurunan tekanan darah sementara.

“Makanlah beberapa kali dalam sehari untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil dan mencegah tekanan darah turun secara tiba-tiba,” saran Dr. Srivastav. Ia menambahkan bahwa alih-alih tiga kali makan besar, cobalah lima hingga enam kali makan kecil.

Menerapkan kiat-kiat ini membantu mengendalikan tekanan darah rendah dan meningkatkan kesehatan. Namun, gaya hidup sehat memerlukan bimbingan profesional untuk menjalani hidup sehat.