Bangkit dari Masa Sulit, Lizzy eks After School

"Mungkin saya menganggap dunia terlalu enteng dan saya menyadari bahwa semua hati yang mencintai dan mendukung saya tidak boleh dianggap remeh," jelas Lizzy. 

Melalui fanmeeting ini, Lizzy menyadari bahwa tempat yang paling ia inginkan adalah di atas panggung, di samping kehangatan hati para penggemarnya. Ia sungguh berterima kasih kepada penggemar yang terus mendukungnya melewati masa-masa sulit. Berkat mereka, Lizzy merasa masih dicintai sehingga mempunyai kekuatan dan keberanian untuk tampil kembali. 

Terhadap setiap hadiah dan surat dari para penggemar, Lizzy merasakan betapa dalamnya cinta tulus dari mereka sampai membuatnya terharu. 

"Terima kasih sekali lagi, dan aku akan mengukir dalam-dalam semua hati kalian yang berharga dan membalas kalian dengan citra yang lebih baik di masa depan. Aku benar-benar berterima kasih dan mencintaimu. Mari kita bertemu lagi!” pungkasnya. 

Kronologi kasus yang menimpa Lizzy yakni pada tanggal 18 Mei 2021, di dekat Jembatan Cheongdamdong Youngdong sekitar pukul 10:12 malam KST Lizzy menabrak taksi yang ada di depannya. Saat kecelakaan terjadi dan setelah menjalani serangkaian tes, ditemukan kadar alkohol dalam darahnya adalah 0,08%, cukup untuk mencabut SIM-nya.

Pada saat itu, Lizzy mengakui kesalahannya dan polisi mengklaim bahwa dia tampak menyesali perbuatannya dan berpartisipasi dengan tekun dalam penyelidikan.