Berita MU : Manchester United Rekrut Matheus Cunha: Orang yang Salah dan Waktu yang Salah!
- google image
Olret – Manchester United baru saja mengonfirmasi keberhasilan perekrutan Matheus Cunha dari Wolverhampton, tetapi kesepakatan ini dengan cepat menghadapi banyak keraguan dari para ahli, termasuk mantan pemain Gordon Strachan.
Setelah musim 2024/25 yang mengecewakan, ketika mereka finis di peringkat ke-15 di Liga Premier dan kalah dari Tottenham di final Liga Europa, Man Utd memasuki jendela transfer musim panas di bawah banyak tekanan.
Kegagalan lolos ke Eropa juga telah menyebabkan mereka kehilangan sumber daya keuangan yang signifikan dan memaksa mereka untuk mempertimbangkan dengan hati-hati setiap keputusan transfer karena kekhawatiran melanggar peraturan Financial Fair Play Liga Premier.
Meski demikian, Setan Merah tetap menunjukkan ambisinya dengan segera menuntaskan kesepakatan Matheus Cunha, kontrak pertama di bawah Amorim.
Ruben Amorim
- getty image
Pemain Brasil berusia 26 tahun ini memiliki 13 caps untuk tim nasionalnya dan mencetak 72 gol dalam 270 penampilan di liga-liga top Eropa. Di Wolves sendiri, ia mencetak 33 gol dalam 92 penampilan.
Dilansir dari thethao247.vn (02/06/2025), Dalam pernyataan resmi, Man Utd mengonfirmasi:
“Manchester United telah mencapai kesepakatan dengan Wolverhampton Wanderers untuk merekrut penyerang Matheus Cunha. Kesepakatan ini masih menunggu persetujuan visa dan prosedur pendaftaran.”
Namun, mantan pelatih Skotlandia Gordon Strachan mempertanyakan kemampuan Cunha untuk berintegrasi di Old Trafford.
“Dia pemain berbakat, tidak ada keraguan tentang itu,” kata Strachan kepada Esports Insider.
"Namun dalam formasi 3-4-3 Amorim, saya tidak melihat Cunha bermain di posisi yang jelas. Apakah ia akan bermain seperti saat di Wolves? Atau apakah ia akan dipindahkan ke lini tengah? Saya tidak yakin Amorim akan menggunakan Cunha sebagai penyerang tengah."
Menurut Strachan, agar Cunha mencapai potensi penuhnya, Man Utd perlu menambah striker yang cocok untuk mendukungnya.
Matheus Cunha
- google image
“Jika hanya Cunha, kesepakatan ini akan sangat sulit untuk berhasil. Man Utd membutuhkan mitra yang ideal untuk memaksimalkan pergerakan dan kemampuan penyelesaiannya.”
Sementara itu, target Man Utd lainnya adalah Liam Delap yang baru saja meninggalkan Ipswich dan menolak tim Old Trafford untuk pindah ke Chelsea. Mampu bermain di Liga Champions dan bersatu kembali dengan mantan rekan setimnya Cole Palmer menjadi faktor utama Delap memilih The Blues.
“Delap adalah penyerang muda yang kuat dan tidak takut kontak. Jika dia ada di sana, Cunha akan memiliki rekan yang sangat cocok. Mereka akan menjadi duo dengan rasa lapar dan energi yang tidak dimiliki Man Utd,” komentar Strachan.
Ia juga menegaskan:
"Siapa pun yang mereka rekrut, Man Utd tetap membutuhkan sistem taktis yang masuk akal dan stabil untuk memaksimalkan potensi rekrutan baru, sesuatu yang harus segera dibangun Amorim."
Sumber dan referensi artikel :
- Esports Insider
- thethao247.vn
