Bellingham Nyatakan Perang Sebelum El Clasico

Olret – Bellingham menyatakan perang menjelang El Clasico, menegaskan ia berada dalam performa terbaiknya dan siap memimpin Real Madrid mengalahkan Barcelona dalam laga akbar di Bernabeu.

Menjelang "El Clasico" antara Real Madrid dan Barcelona di Bernabeu, Jude Bellingham telah memberikan peringatan keras kepada semua lawan, mengklaim ia berada dalam performa terbaiknya sejak awal musim.

Setelah awal musim yang sulit akibat cedera bahu dan operasi di musim panas, bintang Inggris ini harus menjadi teman bangku cadangan di babak-babak awal La Liga. Namun, Bellingham kembali dengan impresif dengan golnya ke gawang Juventus di Liga Champions, membuktikan bahwa ia masih menjadi jiwa dari gaya bermain "Los Blancos".

Bellingham tidak hanya berjuang untuk kembali ke performa terbaiknya, tetapi juga harus mengatasi masa sulit dalam hubungannya dengan pelatih kepala Inggris, Thomas Tuchel.

Ahli strategi asal Jerman itu pernah menimbulkan kontroversi ketika mengkritik Bellingham karena "kurangnya kendali emosi" dan mencoretnya dari skuad untuk kualifikasi Piala Dunia pada bulan Oktober. Namun, gelandang berusia 22 tahun itu memilih untuk merespons dengan penampilannya di lapangan.

Sebelum pertandingan akbar, Bellingham menegaskan: "El Clasico adalah pertandingan paling istimewa di dunia. Sejak kecil, saya selalu bermimpi berada di atmosfer seperti itu. Kali ini, saat bermain di kandang sendiri, saya akan berusaha sebaik mungkin untuk membawa kemenangan bagi Real Madrid."

Bellingham juga mengatakan ia berada dalam performa terbaiknya: "Saya merasa kuat dan penuh energi. Beberapa pertandingan terakhir telah membantu saya mendapatkan kembali ritme dan kepercayaan diri. Sekaranglah saatnya untuk memberikan segalanya bagi tim."

Real Madrid saat ini unggul dua poin di La Liga atas Barcelona, ​​tetapi tim Catalan tersebut masih memiliki keuntungan psikologis setelah memenangkan keempat pertemuan mereka musim lalu, termasuk kemenangan 4-0 di Bernabéu.

Meskipun kehilangan pemain kunci seperti Rudiger dan Alaba, Real Madrid masih mengandalkan performa Kylian Mbappe, yang telah mencetak 10 gol dalam sembilan pertandingan.

El Clasico selalu lebih dari sekadar pertandingan. Bagi Bellingham, ini juga merupakan kesempatan untuk menegaskan karakter dan posisinya sebagai bintang kelas dunia.