Kapan Gugatan Hukum antara FIFA dan Malaysia Akan Berakhir?

Timnas Malaysia
Sumber :
  • vnexpress.net

Olret – Kasus Persatuan Sepak Bola Malaysia (FAM) dan 7 pemain naturalisasi yang dihukum FIFA masih harus melalui berbagai tahapan dengan berbagai lembaga hukum, sehingga bisa berlangsung hingga berbulan-bulan lamanya, bahkan hingga berakhirnya kualifikasi Piala Asia 2027.

Mikel Arteta Hanya Memberikan Pujian Kepada Pemain Muda Berbakat Arsenal

Proses penanganan pengaduan FIFA serupa dengan banyak federasi olahraga lain di seluruh dunia. Urutan dasarnya meliputi pengaduan, tindakan disipliner, banding, dan, jika diperlukan, Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS).

Dalam dua langkah pertama, FIFA akan menerima pengaduan yang dikirimkan ke Komite Disiplin (FDC) dan kemudian membentuk sub-komite investigasi independen, yang akan meminta terdakwa untuk memberikan penjelasan sebelum mempertimbangkan keputusan disipliner.

Van Dijk Menanggapi Legenda MU: "Jangan Terlalu Jauh"

Dalam kasus Malaysia, proses ini berlangsung dari 11 Juni hingga 26 September - saat FIFA mengumumkan denda bagi FAM dan para pemain yang melanggar, serta larangan satu tahun untuk berpartisipasi dalam kegiatan sepak bola.

Terkait banding, FAM memiliki waktu 10 hari untuk meminta laporan disiplin lengkap, terhitung sejak tanggal putusan disiplin pertama. Kemarin, FIFA memberikan detailnya dalam berkas setebal 19 halaman.

Liverpool Geram Dengan Keputusan VAR di Laga Akbar Lawan Real Madrid

Sejak saat itu, FAM memiliki waktu tiga hari untuk memberi tahu FIFA apakah akan mengajukan banding atau tidak. Jika demikian, mereka harus mengajukan permohonan tertulis beserta argumen terperinci kepada Komite Banding FIFA (FAC). Batas waktunya adalah 14 Oktober.

Tidak ada batas waktu yang ditetapkan bagi FAC untuk memproses sebuah kasus, tetapi dalam praktiknya, biasanya membutuhkan waktu antara 30 dan 60 hari.

Kasus-kasus sederhana seperti kartu merah, kekerasan, atau denda ringan biasanya membutuhkan waktu dua hingga empat minggu.

Namun, kasus Malaysia dianggap rumit karena melibatkan status pemain, pemalsuan catatan, dan kemungkinan sanksi terhadap tim nasional dan federasi, sehingga bisa memakan waktu antara dua dan tiga bulan. Bahkan bisa memakan waktu enam bulan jika FAC merasa perlu mengumpulkan lebih banyak bukti, atau mengadakan sidang.

Dalam laporan disiplin terperinci tertanggal 6 Oktober, FDC mengumumkan sanksi terhadap FAM berdasarkan kasus yang melibatkan pesepakbola wanita Guinea Khatulistiwa, Camila Maria (FEGUIFUT), pada April 2016.

FDC menuduh Camila memiliki dua identitas dengan menggunakan dua paspor berisi informasi berbeda. Penggunaan dokumen palsu mengakibatkan denda sebesar 2.000 franc Swiss dan larangan bermain untuk tim nasional selama 10 bulan.

Halaman Selanjutnya
img_title