Duo Isak-Gyokeres "Bungkam", Swedia Terancam Tak Lolos Piala Dunia 2026
- thethao247.vn
Olret – Harapan Swedia untuk Piala Dunia 2026 terancam setelah kekalahan mengejutkan 2-0 dari Kosovo, di mana bintang-bintang penyerang Gyokeres dan Isak tak berdaya.
Pertandingan di Kosovo dipandang sebagai kesempatan bagi Swedia untuk mendapatkan kembali kepercayaan diri setelah bermain imbang 2-2 dengan Slovenia, tetapi berubah menjadi mimpi buruk.
Tim Nordik ini memulai dengan lambat dan harus membayar mahal pada menit ke-26. Tembakan awal Rexhbecaj berhasil ditepis oleh kiper Robin Olsen, tetapi bola memantul dari kakinya sendiri dan masuk ke gawang, membuka skor bagi Kosovo.
Sebelum sempat bangkit, Swedia kembali mendapat pukulan telak ketika Vedat Muriqi memanfaatkan kesalahan pertahanan lawan untuk memperbesar skor menjadi 2-0 pada menit ke-42. Kelonggaran pertahanan dan kurangnya kohesi dalam serangan membuat Swedia terjebak dalam kebuntuan sejak babak pertama.
Di babak kedua, pelatih Jon Dahl Tomasson memutuskan untuk memasukkan Alexander Isak menggantikan Elanga dan mendampingi Gyokeres. Namun, pergantian ini tidak membuahkan hasil.
Pasangan penyerang termahal dalam sejarah sepak bola Swedia ini terus-menerus dikawal ketat oleh pertahanan Kosovo, tak mampu menciptakan peluang emas. Serangan sporadis tim tamu hanya berujung pada tembakan jarak jauh yang kurang akurat.
Sementara itu, Kosovo mempertahankan permainan ketat dan hanya menderita kekalahan tipis di masa injury time ketika Lindon Emerllahu diusir keluar lapangan setelah menerima dua kartu kuning.
Namun, hal itu tidak memengaruhi hasil akhir. Kosovo mengamankan kemenangan 2-0 dan naik ke posisi kedua Grup B dengan 3 poin, tertinggal 3 poin dari pemuncak klasemen Swiss setelah Swiss mengalahkan Slovenia 3-0.
Dengan kekalahan ini, Swedia hanya mengoleksi 1 poin setelah dua pertandingan, sementara berada di peringkat ketiga. Yang mengkhawatirkan, hanya juara grup yang akan mendapatkan tiket langsung ke Piala Dunia, sementara runner-up harus bersaing memperebutkan tiket melalui babak play-off.
Kekalahan dari lawan yang berada 66 peringkat lebih rendah dalam peringkat FIFA ini membuat prospek gagal berlaga di Piala Dunia kembali membayangi sepak bola Swedia.
Tim yang telah berkali-kali hadir di festival sepak bola terbesar di dunia kini menghadapi tekanan yang luar biasa. Serangan mereka buntu dengan Gyokeres, Elanga, dan Isak, ditambah dengan lini pertahanan yang terus-menerus melakukan kesalahan, menyebabkan tim kuning-hijau kehilangan kepercayaan diri mereka.
Jika mereka tidak segera memperbaiki diri, peluang untuk memenangkan tiket ke Kanada, AS, dan Meksiko pada musim panas 2026 akan sirna.