Bursa Transfer Terkini : Antony Ingin Tinggalkan Old Trafford, Man United Tutup Pelatih Baru Dalam 48 Jam ke Depan?

Namun, yang paling menarik perhatian adalah pernyataan ambigu manajer Ruben Amorim setelah pertandingan. Ia berulang kali menekankan bahwa "para pemainlah yang menunjukkan masalah", menunjukkan ketidakpuasan yang mendalam terhadap kinerja tim.

Dalam konferensi pers, Amorim tidak membahas analisis taktik, melainkan fokus pada sikap tim. Ia mengatakan bahwa sejak awal pertandingan, MU kurang intensitas dan semangat juang, sehingga tertinggal dua gol hanya dalam delapan menit. Meskipun ada pergantian pemain di babak kedua untuk menyamakan kedudukan, tim tetap gagal melewati adu penalti, dengan tendangan Mbeumo yang meleset.

Pelatih asal Portugal itu juga mengakui bahwa kesalahan-kesalahan dalam pertandingan tersebut bukanlah hal baru, melainkan pengulangan dari musim lalu. Hal ini membuatnya khawatir akan besarnya masalah yang ada di dalam tim.

Ketika ditanya tentang solusinya, Amorim menolak untuk menjelaskan secara spesifik, hanya menegaskan bahwa para pemain telah membuktikan diri melalui cara bermain mereka.

Komentar Ruben Amorim langsung memicu kontroversi karena para penggemar mengatakan bahwa pelatih asal Portugal itu mengabaikan tanggung jawabnya dan membuat suasana di ruang ganti Man United semakin tak terkendali.

Dengan hasil buruk di tiga pertandingan pertama musim ini, masa depan Amorim di Old Trafford dipertanyakan. Meskipun kontraknya berlaku hingga musim panas 2027, memecatnya sekarang dapat merugikan MU hingga puluhan juta dolar sebagai kompensasi. Saat ini, Gareth Southgate dan Glasner adalah kandidat terdepan untuk kursi panas di Old Trafford.