Arsenal Akui Kenyataan Pahit Soal Kesepakatan Isak

selebrasi gol Alexander Isak buat Newcastle United
Sumber :
  • BBC.com

OlretArsenal mengakui mereka tidak memiliki peluang untuk merekrut striker Newcastle, Isak.

Jendela transfer musim panas 2025 memasuki tahap akhir dengan banyak kesepakatan besar yang belum dirampungkan, dengan fokus pada masa depan Alexander Isak.

Bursa Transfer 23 Agustus : Angelo Stiller Setuju Gabung Dengan Old Trafford, Antony Sepakat Tinggalkan Man United?

Striker Swedia tersebut telah menyatakan keinginannya untuk meninggalkan Newcastle, sementara Liverpool telah mengajukan tawaran resmi untuk memilikinya guna membangun kembali lini serang mereka.

Baru-baru ini, rumor bahwa Arsenal mungkin akan bergabung dalam perburuan tiba-tiba mereda ketika tim Emirates dengan tegas membantah kemungkinan merekrut Isak.

Cole Palmer Absen, Chelsea Tetap Menang atas West Ham

Isak dianggap sebagai salah satu penyerang terbaik di Liga Primer. Setelah memainkan peran kunci di St James' Park selama dua musim terakhir, sang pemain dikabarkan merasa tidak puas dengan manajemen Newcastle.

Dalam sebuah pesan yang menarik perhatian di media sosial, Isak menuduh klub tersebut "mengingkari janji" dan menegaskan bahwa hubungan antara kedua pihak "tidak dapat dilanjutkan".

Ungguli Liverpool, Arsenal Bersaing dengan Bayern untuk Dapatkan Bintang Muda Belgia

Hal ini membuat bursa transfer semakin menarik, karena banyak klub besar langsung mengamati kepindahan dari St James' Park.

Liverpool adalah nama yang paling aktif ketika mereka siap menempatkan Isak di posisi penyerang tengah, memimpin serangan di bawah dinasti baru. Sumber-sumber dari Inggris mengatakan bahwa Isak dan Liverpool tertarik pada prospek kerja sama, menjadikan ini salah satu kesepakatan yang paling dinantikan di musim panas.

Sementara itu, cedera Kai Havertz di Arsenal telah memicu spekulasi bahwa The Gunners akan mempertimbangkan untuk bergabung dalam persaingan. Menurut Independent, rumor ini bahkan menyebar di kalangan petinggi klub pada upacara penghargaan PFA baru-baru ini. Namun, tanggapan Arsenal sangat tegas.

Seorang petinggi klub dikabarkan menjawab singkat: "Tidak mungkin", menegaskan bahwa The Gunners tidak mungkin mencapai kesepakatan. Arsenal juga segera menghubungi Eberechi Eze dan mencapai kesepakatan dengan Crystal Palace, menganggapnya sebagai pengganti jangka pendek untuk Havertz.

Sementara itu, Newcastle masih mempertahankan pendirian mereka bahwa mereka tidak ingin kehilangan bintang terbaik mereka di lini serang. Namun, situasi tegang saat ini telah menimbulkan kesulitan di dalam tim.

Manajer Eddie Howe mengakui bahwa ini adalah "situasi yang merugikan bagi kedua belah pihak" karena Isak telah absen pada pertandingan pembuka Liga Premier dan juga akan absen dalam perjalanan ke Anfield.

"Ini momen yang menyedihkan. Fakta bahwa semuanya telah dipublikasikan tidak mencerminkan hal yang baik bagi klub atau Alex. Kami berharap semuanya akan segera berakhir, tetapi saat ini kami tidak dapat mengatakan apa pun," ungkap manajer Eddie Howe dalam konferensi pers.

Liverpool disebut-sebut memiliki keuntungan terbesar dalam perburuan ini, sementara Arsenal telah resmi mengundurkan diri. Dengan batas waktu transfer 1 September, masa depan Isak dipastikan akan terus menjadi topik hangat bagi para penggemar sepak bola di seluruh dunia di masa mendatang.