PSG Menangkan Pertandingan Terbesar Dalam Sejarah Final Liga Champions

Dalam wawancara pasca pertandingan, pemain sayap berusia 19 tahun itu mengucapkan terima kasih khusus kepada Luis Enrique - orang yang menjadi pelatih pertama yang membawa PSG ke puncak Eropa.

Enrique juga menyamai prestasi Pep Guardiola, menjadi pelatih pertama yang memenangkan treble Eropa dua kali. Dia melakukannya bersama Barca pada tahun 2015, dan sekarang bersama PSG. Guardiola juga pernah meraih treble bersama Barca pada 2009, lalu bersama Man City pada 2023.

Kedua pelatih ini termasuk di antara enam orang yang pernah membawa dua tim berbeda menjuarai Liga Champions, bersama Carlo Ancelotti (Milan, Real), Ottmar Hitzfeld (Dortmund, Bayern), Jupp Heynckes (Real, Bayern), dan Jose Mourinho (Porto, Inter).

Pelatih Enrique juga memperpanjang kemenangan beruntunnya di final dengan satu klub menjadi 11 pertandingan. PSG menjadi tim yang memainkan pertandingan terbanyak sebelum memenangkan Liga Champions, dengan 168 pertandingan, memecahkan rekor lama Man City (117 pertandingan).



PSG Juara Liga Champions

Photo :

• x.com

Munich terus menjadi tanah yang dijanjikan bagi tim-tim yang belum pernah menang. Dalam lima kesempatan kota ini menjadi tuan rumah final, kota ini telah melahirkan juara baru, Nottingham Forest tahun 1979, Marseille tahun 1993, Dortmund tahun 1997, dan Chelsea tahun 2012.

Hakimi telah terlibat dalam 9 gol di Liga Champions musim ini (4 gol, 5 assist). Hanya satu bek yang pernah mencapai prestasi seperti itu, Ian Harte untuk Leeds pada tahun 2000-01.

PSG adalah klub ke-24 yang mencapai puncak Eropa. Real masih memegang rekor 15 kejuaraan. Selain itu, 12 tim tandang telah dinobatkan lebih dari satu kali.

PSG bergabung dengan klub-klub seperti Man City, Dortmund, Marseille dan Aston Villa, dengan satu gelar. Ini adalah pencapaian yang telah lama ditunggu-tunggu oleh pemilik Qatar, yang membeli tim tersebut pada tahun 2011.