Atletico Kebobolan Dua Gol di Empat Menit Terakhir Melawan Getafe di La Liga

Olret – Kebobolan dua gol dalam empat menit terakhir menyebabkan Atletico kalah 1-2 dari tim yang berdiri di paruh bawah Getafe di babak 27 La Liga pada malam 9 Maret.

Akibat meninggalnya dokter Carles Minarro secara mendadak, Barca terpaksa menunda laga Osasuna. Dengan hanya tertinggal satu poin dari lawan dan lebih banyak sub-statistik, Atletico bisa memimpin jika menang atau seri dengan Getafe.

Awalnya, segalanya berjalan cukup lancar bagi Atletico. Meski bermain rapat dan menciptakan sedikit peluang, mereka tetap mampu unggul. Pada menit ke-75, tim tandang mendapat hadiah penalti setelah bek tuan rumah menyentuh bola dengan tangannya di area penalti, dan Alexander Sorloth memanfaatkannya dengan tendangan silang kanan.

Namun kemudian, segalanya berubah drastis. Atletico tertinggal 10 lawan 11 sejak menit ke-86, saat Angel Correa langsung mendapat kartu merah usai menendang bek lawan.

Getafe hanya butuh dua menit untuk mengkonversi keunggulannya menjadi gol penyeimbang. Pertahanan Atletico melakukan kesalahan udara, memungkinkan Domingos Duarte melakukan sundulan ke area penalti, memungkinkan Mauro Arambarri lolos dan mengalahkan kiper Jan Oblak.

Usai gol penyeimbang Getafe, para pemain Atletico kehilangan semangat. Pada menit 90+2, mereka terus membayar harga karena membiarkan lawannya nyaman menguasai bola dan menyerang. Usai tendangan jauh Diego Rico, Arambarri menyentuh kakinya dan mengubah arah untuk mengalahkan Oblak untuk kedua kalinya.

Tak hanya tak mampu merebut posisi terdepan Barca, Atletico juga kehilangan peringkat kedua dari Real. Dengan kemenangan 2-1 atas Rayo Vallecano, tim juara bertahan itu punya raihan 57 poin yang sama dengan Barca dan hanya tertinggal di subindeks. Sementara Atletico turun ke peringkat ketiga dengan 56 poin.

Kekalahan dari Getafe menjadi persiapan buruk bagi Simeone dan timnya menjelang pekan yang panas. Mereka akan menjamu Real di leg kedua babak 1/8 Liga Champions pada 12 Maret, sebelum menjamu Barca di babak 28 La Liga empat hari kemudian.