Berita Arsenal : Sesampainya di Dubai, Penyerang Arsenal Lainnya Mengalami Cedera

Olret – Arsenal menghadapi badai cedera serius usai perjalanan latihan di Dubai, ketika Kai Havertz mengalami masalah hamstring, sementara banyak pilar lainnya yang belum kembali.

Arsenal pindah ke Dubai untuk latihan cuaca hangat tanpa bermain di putaran Piala FA terbaru. Namun perjalanan kali ini kembali membuat pusing pelatih Mikel Arteta karena tim terus menerima kabar buruk mengenai situasi cedera pilarnya.

Menurut Sami Mokbel dari Daily Mail, striker Kai Havertz mengalami masalah hamstring saat menjalani sesi latihan awal pekan ini. Laporan tersebut mengatakan:

"Pemain internasional Jerman tersebut mengalami masalah ini selama sesi latihan awal pekan ini. Sumber mengungkapkan bahwa kondisi tersebut terkait dengan hamstringnya, namun diagnosis pastinya belum dapat dikonfirmasi."



Arsenal tersingkir di semifinal Carabao Cup

Photo :

• ESPN

Meski pihak klub belum mencapai kesimpulan akhir, cedera hamstring apa pun berpotensi membuat Havertz absen dalam waktu lama. Ini menjadi kejutan besar bagi Arsenal, pasalnya penyerang asal Jerman itu menjadi pencetak gol terbanyak tim musim ini dengan 15 gol.

Havertz bukan satu-satunya pemain yang mengalami masalah. Arsenal menghadapi daftar cedera yang panjang, termasuk nama-nama penting seperti Bukayo Saka, Gabriel Jesus, dan Gabriel Martinelli.

Halaman Selanjutnya

Pekan lalu, jurnalis David Ornstein mengonfirmasi bahwa Martinelli mengalami cedera hamstring saat kalah dari Newcastle dan diperkirakan akan absen setidaknya sebulan. Indikasi awal menunjukkan bahwa pemain sayap berusia 23 tahun itu akan melewatkan pertandingan Liga Premier melawan Leicester City, West Ham, Nottingham Forest dan mungkin Manchester United, Chelsea dan leg pertama babak 16 besar Liga Champions.Selain itu, bek Ben White dan Takehiro Tomiyasu juga tidak bisa bermain karena masalah berbeda. Tomiyasu tidak hadir selama perjalanan pelatihan di Dubai, karena menghadapi risiko harus menjalani operasi lutut kedua. Hal ini bisa mempengaruhi rencana Arsenal jika berencana menjual bek asal Jepang tersebut di musim panas.