Liverpool Kalah Pada Pertandingan Pertamanya di Liga Champions

Ia menjawab ekspektasi sang pelatih dengan menciptakan penalti pada menit ke-28, saat ia ditarik oleh Joey lingkaran terlarang. Gakpo menendang penalti untuk membuka skor bagi Liverpool, tetapi tidak merayakan gol tersebut. Striker ini bermain lima musim untuk PSV sebelum pindah ke Liverpool lebih dari dua tahun lalu.

Veerman segera menebus dirinya, menghasilkan gol pertama. Pada menit ke-35, gelandang asal Belanda itu memberikan umpan kepada Pepi untuk memberikan assist kepada Bakayoko dengan kaki kanannya untuk menyamakan skor 1-1.

Liverpool kembali unggul pada menit ke-40. Elliott mencetak gol setelah kiper Walter Benitez gagal menangkap tembakan Chiesa.

Namun, menghadapi lawan yang sudah mencetak 96 gol di semua kompetisi sejak awal musim, tim kedua Liverpool tak mampu menghentikan badai.

Pada menit ke-45, setelah Wataru Endo kehilangan bola, Saibari melepaskan tembakan ke sudut dekat untuk menyamakan skor menjadi 2-2. Dan pada menit 45+6, umpan silang Mauro Junior membentur Conor Bradley dan Pepi berubah arah dan mengarah ke sudut jauh, memastikan kemenangan 3-2 untuk PSV.

Usai jeda, Liverpool nyaris kalah lagi. Andai Tyler Morton tidak turun tangan melakukan penyelamatan, Saibari bisa saja memperbesar skor menjadi 4-2 untuk PSV. Amara Nallo yang berusia 18 tahun masuk untuk melakukan debutnya di Liverpool, tetapi dikeluarkan dari lapangan setelah hanya tiga menit karena melakukan pelanggaran terhadap Bakayoko.

Kalah di laga terakhir, Liverpool masih mempertahankan posisi puncak fase grup dengan 21 poin. Tim peringkat kedua Barca tak bisa memanfaatkan peluang untuk mengatasi karena ditahan imbang 2-2 oleh Atalanta. Sementara PSV berada di peringkat 14 dengan 14 poin dan merebut spot play-off untuk lolos ke babak 1/8.

Babak grup hanya mempertemukan delapan tim teratas langsung ke babak 1/8. Tim peringkat sembilan hingga 24 harus bertanding di play-off untuk memperebutkan delapan tiket tersisa.