Kehancuran Manchester City di Paris, Guardiola Dibuat Malu Kawan Lama

Ousmane Dembele obrak-abrik pertahanan Man City
Sumber :
  • UEFA.com

Olret VIVA–Pada malam lembab yang diguyur hujan di Paris, semua kelemahan yang menghantui Manchester City pada musim kemunduran, terkuak saat tim asuhan Pep Guardiola hancur secara dramatis menghadapi kecepatan dan kreativitas PSG.

10 Bintang Muda Terbaik Piala Dunia Antarklub 2025: Doue Bersaing Dengan Guler dan Savinho

Guardiola berdiri basah kuyup dan tertegun di pinggir lapangan sembari menyaksikan keruntuhan tim pada skala yang jarang dia saksikan dalam karier manajerialnya. Apalagi dari tim Manchester City yang sudah banyak diberikannya gelar juara.

Pep Guardiola

Photo :
  • twitter (x)
Inggris Kesulitan Melawan Tim Peringkat 173 Dunia

Skuad City yang tahu kekalahan akan membuat mereka berada di ambang jurang kehancuran di Liga Champions, beruntung mampu bertahan dari serangan gencar PSG di babak pertama.

Josko Gvardiol menepis tendangan Fabio Ruiz di garis gawang, sementara gol PSG dari Hakimi dianulir karena Vitinha offside.

Berita Transfer Hari Ini : Bayern Munich Berminat Dengan Rafael Leao, Florian Wirtz Bersemangat Pindah ke Liverpool

Awalnya keberuntungan seperti akan memihak kepada Manchester City, ketika Jack Grealish dan Erling Haaland mencetak dua gol dalam delapan menit pertama babak kedua.

Namun, agresivitas pemain PSG membuat pertahanan City gelisah sepanjang malam. PSG berhasil membalas gol ketika pemain pengganti Ousmane Dembele, serta Bradley Barcola, menyamakan kedudukan sebelum menit ke-60.

Pendukung tim tuan rumah di Paris lalu bersorak kencang ketika Joao Neves secara luar biasa menyundul bola tendangan  dari Vitinha hingga masuk gawang City.

Penderitaan City bertambah di waktu tambahan babak kedua. Setelah pemeriksaan asisten wasit video (VAR) yang panjang mensahkan tendangan keras Goncalo Ramos yang menerobos ke area gawang City.

Kekuatan, kecepatan, dan kualitas skuad PSG memungkinkan kebangkitan dramatis, dan memperdalam kesuraman yang menyelimuti juara bertahan Liga Primer Inggris 

Kekalahan Manchester City di Paris membuat mereka berisiko tersingkir memalukan di fase grup Liga Champions.

City kini berada di posisi 25 klasemen, dan harus memenangkan pertandingan terakhir di kandang sendiri melawan Club Brugge, pada rabu mendatang.

Tim asuhan Guardiola terlihat tua dan lelah, tidak memiliki kecepatan, dan sangat rentan diserang, pada malam yang menyadarkan Guardiola akan skala besar pekerjaannya untuk membangun kembali tim yang sudah rusak.

Guardiola sudah mengonfirmasi sebelum pertandingan melawan PSG, bahwa duo anggota pertahanan baru, Abdukodir Khusanov dan Vitor Reis, siap untuk diturunkan dalam pertandingan Liga Inggris.

Pertandingan suram yang dilalui City di Paris juga menjadi momen Guardiola dibuat malu oleh kawan lamanya Luis Enrique yang membesut PSG. Mereka dulu pernah bekerja sama bareng sewaktu masih sama-sama main membela Barcelona.

Guardiola and Luis Enrique, PSG vs Man City

Photo :
  • UEFA.com

Susunan Pemain PSG

Gianluigi Donnarumma, Marquinhos, Willian Pacho, Achraf Hakimi, Nuno Mendes, Joao Neves, Vitinha, Fabian Ruiz (Warren Zaïre-Emery 61'), Lee Kang In (Ousmane Dembele 46'), Bradley Barcola (Lucas Hernández 81'); Desire Doue (Goncalo Ramos 61')

Susunan Pemain Manchester City 

Ederson, Manuel Akanji, Ruben Dias (Rico Lewis 46'), Matheus Nunes (John Stones 78:), Josko Gvardiol, Mateo Kovacic (Ilkay Guendogan 70'), Kevin De Bruyne (James McAtee 70'), Phil Foden, Bernardo Silva, Savinho (Jack Grealish 46'), Erling Haaland