PSG Berjuang Keras Mengalahkan Girona di Laga Pembuka Liga Champions
- google image
Olret – PSG mengalami awal yang sulit namun sukses di kampanye Liga Champions 2024/25 dengan kemenangan tipis 1-0 atas tim rookie Girona.
**
Pertandingan dimulai dengan tempo yang agak lambat dengan kedua tim berhati-hati di beberapa menit pertama. PSG dengan cepat mendominasi penguasaan bola, namun mereka kesulitan menciptakan peluang bersih melawan pertahanan kuat Girona.
Peluang penting pertama dimiliki oleh pemain PSG Marco Asensio pada menit ke-13, ketika ia melepaskan tembakan melebar tipis dari tiang kanan dari dalam kotak penalti setelah menerima umpan bagus dari Warren Zaire-Emery.
Girona juga punya situasi berbahaya tersendiri. Pada menit ke-16, Donny van de Beek nyaris lolos menghadapi kiper setelah mendapat umpan tajam dari Miguel Gutierrez, namun seorang bek PSG mampu memotong bola dan menyelamatkan bahaya.
Memasuki babak kedua, PSG meningkatkan tekanan di lapangan Girona. Tim tuan rumah terus menciptakan peluang berbahaya, namun kurangnya ketepatan penyelesaian membuat mereka tidak bisa mencetak gol.
Pada menit ke-62, Ousmane Dembele melepaskan tembakan penentu dari dekat titik penalti dan mengarah ke bagian atas gawang. Namun, Paulo Gazzaniga melakukan penyelamatan gemilang dengan mendorong bola ke tiang gawang.
Saat pertandingan seakan berakhir imbang 0-0, PSG mendapat gol keberuntungan di menit ke-90. Nuno Mendes melakukan umpan ofensif, dan dalam upaya menghentikannya, kiper Paulo Gazzaniga Salah menilai, gagal menangkap bola dan membawanya pulang.
PSG menunjukkan keunggulan dalam penguasaan bola dan menciptakan lebih banyak peluang dibandingkan lawannya. Namun, mereka kesulitan menyelesaikan pertandingan, terutama di babak kedua ketika mereka terus menerus membuang peluang bagus.
Ousmane Dembele dan Achraf Hakimi menjadi dua pemain paling menonjol di tim PSG. Mereka tak henti-hentinya menciptakan situasi berbahaya bagi pertahanan Girona. Namun, kurang presisinya penyelesaian akhir membuat PSG harus menunggu hingga menit terakhir untuk mencetak gol.
Girona tampil terpuji dalam partisipasi pertamanya di Liga Champions. Tim Spanyol menunjukkan ketangguhan dalam bertahan dan menciptakan sejumlah peluang berbahaya melalui serangan balik.
Kiper Paulo Gazzaniga menjalani pertandingan luar biasa dengan banyak penyelamatan penting. Namun, kesalahan di menit-menit terakhir membuatnya menjadi "penjahat".
